Mamuju (ANTARA Sulbar) - Bupati Mamuju, Sulawesi Barat, H Habsi Wahid kembali menghimbau agar pemerintahan di desa segera membangun Taman Pengajian Al-quran (TPA) dalam mendukung program tuntas baca Al-Quran.

Hal ini disampaikan Bupati Mamuju, Habsi Wahid dalam acara tatap muka dengan Pemerintah Desa yang ada di Kecamatan Kalukku di Mamuju, Sabtu.

Habsi Wahid menjelaskan, pembangunan TPA tersebut dapat dimasukkan dalam pembangunan sanggar kegiatan belajar yang operasinal pembangunannya dari Alokasi Dana Desa (ADD).

"Saat penyusunan APBD Desa di kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa(BPMPD), saya sudah menyurat kepada desa untuk memasukkan sanggar belajar ini, kita sinkronkan dengan TPA, karena ADD desa itu ada sanggar belajar. Jadi kita tidak mencari lagi anggaran khusus untuk membangun TPA, hanya fungsinya sanggar belajar ini kita gandakan untuk tempat belajar mengaji," terang Habsi.

Bupati Habsi Wahid berharap pembangunan TPA di setiap desa dapat rampung pada tahun 2017.

Ia pun selaku pimpinan di Kabupaten Mamuju mengaku telah menyiapkan anggaran khusus bagi tenaga pengajar di TPA melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten Mamuju.

"Kita berharap tahun ini dapat dibangun, karena Insya Allah tahun 2017 saya sudah anggarkan bagi guru-guru mengaji melalui Bagian Kesera, dua guru mengaji setiap TPA dengan gaji 500 ribu per bulan. Ini sudah kita siapkan, sehingga Pak Desa segera bangun sanggar belajar ini disetiap desa melalui ADD," tegasnya.

Terkait tenaga pengajarnya, Habsi mengatakan, tugas Kepala Desa mencari guru mengaji yang berdomisili di desa masing-masing sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan optimal.

Sementara bagi Kelurahan, Bupati Habsi Wahid mengatakan, pihaknya akan tetap berupaya agar pembangunan TPA dapat secara merata di desa maupun kelurahan.

Upaya Pemerintah Daerah meningkatkan religiusitas masyarakat Kabupaten Mamuju tertuang dalam misi Habsi-Irwan poin kelima yakni, Mewujudkan Mamuju Sebagai Daerah Terbuka, Ramah, Aman dan Beriman.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024