Makassar (Antara Sulsel) - Lima karateka asal Sulawesi Selatan dipercaya bergabung dalam pemusatan latihan nasional (Pelatnas) untuk proyeksi tampil pada ajang SEA Games 2017 di Malaysia.
Pelatih Karate Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Kamis, menyatakan kelima atlet yang terus fokus dimatangkan kemampuannya itu yakni Fidelyd Lolobua, Hendro Salim, serta kata beregu yakni Tommy, Andi Dasril dan Muhammad Aspar.
"Kami tentunya ikut berbangga dengan pemanggilan kelima atlet mengikuti pelatas SEA Games 2017. Kita berharap seluruh atlet bisa terus fokus meningkatkan kemampuan sehingga masuk dalam tim utama timnas," ujarnya.
Ia menjelaskan, kelima atlet memang sudah bergabung sejak beberapa bulan atau setelah pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2017 di Jawa Barat.
Namun hingga kini terus fokus dalam pembinaan secara khusus dan terprogram demi memaksimalkan kemampuan seluruh atlet. Ini juga penting untuk menjaga persaingan perebutan medali di SEA Games 2017.
Mengenai peluang kelima atlet bersaing di SEA Games, dirinya mengaku optimistis, Apalagi Hendro Salim dan Fidelys Lolobua memang memiliki banyak pengalaman dan prestasi diajang internasional termasuk Asian Games.
Begitupun dengan kata beregu putra Sulsel yang diperkuat Tommy, Dasril dan Aspar juga punya pengalaman yang tidak kalah. Meski sebagai lapis kedua tim kata Sulsel namun potensi ketiganya begitu menjanjikan sehingga layak masuk tim pelatnas SEA Games 2017.
Menurut dia, siapapun atlet yang mendapatkan panggilan tentu memiliki track rekor yang baik sehingga dianggap layak.
"Begitupun dengan trio kata kita yang meski merupakan lapis kedua Sulsel namun pengalaman dan prestasinya di ajang internasional sudah terbuki," ujarnya.
Sebelumnya, Sulsel juga telah menyumbangkan sembilan atletnya memperkuat timnas berlaga di Kejuaraan Asia Karate-Do Federation (AKF) 15th AKF Championship 2016 di Celebes Convention Centre (CCC) Makassar, Sulawesi Selatan, pada 25-27 November 2016.
Sembilan karateka itu ialah Muhammad Arsyal (kumite 52 kg putra), Andi Jernih (kumite 47 kg putri), Ardinan (kumite 52 kg putra), Afdal Kalam (kumite 70 kg putra), Nurizka (kata perorangan putri dan kata beregu putri), Krisda Putri dan Nadia (kata beregu putri), serta Muhammad Caesar dan Firdayanti (kumite kategori U-21).
Pelatih Karate Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Kamis, menyatakan kelima atlet yang terus fokus dimatangkan kemampuannya itu yakni Fidelyd Lolobua, Hendro Salim, serta kata beregu yakni Tommy, Andi Dasril dan Muhammad Aspar.
"Kami tentunya ikut berbangga dengan pemanggilan kelima atlet mengikuti pelatas SEA Games 2017. Kita berharap seluruh atlet bisa terus fokus meningkatkan kemampuan sehingga masuk dalam tim utama timnas," ujarnya.
Ia menjelaskan, kelima atlet memang sudah bergabung sejak beberapa bulan atau setelah pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2017 di Jawa Barat.
Namun hingga kini terus fokus dalam pembinaan secara khusus dan terprogram demi memaksimalkan kemampuan seluruh atlet. Ini juga penting untuk menjaga persaingan perebutan medali di SEA Games 2017.
Mengenai peluang kelima atlet bersaing di SEA Games, dirinya mengaku optimistis, Apalagi Hendro Salim dan Fidelys Lolobua memang memiliki banyak pengalaman dan prestasi diajang internasional termasuk Asian Games.
Begitupun dengan kata beregu putra Sulsel yang diperkuat Tommy, Dasril dan Aspar juga punya pengalaman yang tidak kalah. Meski sebagai lapis kedua tim kata Sulsel namun potensi ketiganya begitu menjanjikan sehingga layak masuk tim pelatnas SEA Games 2017.
Menurut dia, siapapun atlet yang mendapatkan panggilan tentu memiliki track rekor yang baik sehingga dianggap layak.
"Begitupun dengan trio kata kita yang meski merupakan lapis kedua Sulsel namun pengalaman dan prestasinya di ajang internasional sudah terbuki," ujarnya.
Sebelumnya, Sulsel juga telah menyumbangkan sembilan atletnya memperkuat timnas berlaga di Kejuaraan Asia Karate-Do Federation (AKF) 15th AKF Championship 2016 di Celebes Convention Centre (CCC) Makassar, Sulawesi Selatan, pada 25-27 November 2016.
Sembilan karateka itu ialah Muhammad Arsyal (kumite 52 kg putra), Andi Jernih (kumite 47 kg putri), Ardinan (kumite 52 kg putra), Afdal Kalam (kumite 70 kg putra), Nurizka (kata perorangan putri dan kata beregu putri), Krisda Putri dan Nadia (kata beregu putri), serta Muhammad Caesar dan Firdayanti (kumite kategori U-21).