Makassar (Antara Sulsel) - Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Arwin Azis mengatakan, pihaknya siap mencairkan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) daerah itu.

"Alokasi anggaran untuk gaji sudah ditransfer dari rekening pemerintah pusat ke rekening Pemprov Sulsel,  kondisinya sekarang sudah siap kami cairkan," kata Andi Arwin yang ditemui di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan, untuk pencairan gaji PNS ini, pihaknya tinggal menunggu daftar permintaan gaji dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masing-masing.

"Apabila sudah ada yang masuk (daftar penerimaan gaji) hari ini,  atau besok,  besok juga sudah bisa terima gaji," katanya.

Pencairan gaji ini tidak perlu menunggu seluruh SKPD merampungkan daftar tersebut secara serentak.

"Jadi kalau ada yang sudah rampung daftarnya,  dimasukkan saja," kata dia.

Ia menegaskan bahwa tidak ada lagi unsur-unsur penghambat yang dapat menghalangi pencairan gaji PNS, karena anggarannya telah tersedia.

"Begitu dokumennya lengkap,  kita cairkan,  karena adanya dokumen itu adalah persyaratan mutlak untuk mencairkan gaji," katanya.

Sejauh ini,  kata dia,  sudah terdapat dua SKPD yang akan memasukkan daftar penerimaan gaji tersebut pada Kamis.

"Satpol PP dan BPKD,  kalau masuk hari ini, kita cairkan hari ini," ujarnya.

Pihaknya juga segera melakukan pertemuan dengan bendahara masing-masing SKPD untuk mempercepat proses daftar permintaan gaji agar gaji PNS dapat segera cair.

Sebagai informasi, penerimaan gaji para PNS lingkup Pemprov Sulsel mengalami keterlambatan sebagai dampak dari perubahan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024