Makassar (Antara Sulsel) - Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal VI) menggelar Bimbingan Teknis Aparatur Sipil Negara (ASN) demi meningkatkan kapasitas, kompetensi, wawasan, pemahaman para aparatur di lingkungan Lantamal VI.
"Bimbingan teknis adalah kegiatan untuk peningkatan kapasitas, kompetensi, wawasan dan pemahaman para aparatur sipil negara dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai abdi negara," ujar Wakil Komandan Lantamal VI Kolonel Marinir Rasman di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, bimbingan teknis yang dilakukan hanya sekali dalam beberapa tahun itu sasarannya agar terwujudnya aparatur sipil negara yang profesional, handal dan akuntabel.
Menurut Kolonel Rasman, aparatur sipil yang dimiliki Lantamal VI saat sudah cukup bagus akan tetapi peningkatan kemampuan, wawasan dan kompetensi menjadi keharusan dalam menjalankan tugas-tugasnya setiap hari.
"Intinya, jangan pernah merasa puas dengan kemampuan yang dimiliki saat ini tetapi latihlah dan kembangkanlah terus wawasan dan komptensi itu karena latihan demi latihan pasti akan meningkatkan kualitas setiap orang," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Administrasi Personel TNI Angkatan Laut (Disminpersal) Kolonel Laut (K) Acep Maksum mengatakan jika bimbingan teknis yang digelar hari ini diikuti oleh 180 peserta dari Lantamal VI dan jajarannya.
Dia mengatakan bimbingan teknis ini adalah implementasi dari Undang Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pegawai negeri sipil TNI AL.
Selain itu bintek ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman PNS tentang perlunya mengetahui apa dan bagaimana ASN itu, sehingga dalam pelaksanaan tugasnya senantiasa menjaga kinerja sebagai abdi negara.
Kolonel Acep juga dalam paparannya mengatakan pembangunan aparatur sipil negara di lingkungan TNI AL diarahkan untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan akuntabel, efisien dan produktif, pelayanan publik yang prima, dan berdaya saing.
"Bimtek ini diarahkan untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan akuntabel, efisien dan produktif, pelayanan publik yang prima, dan berdaya saing," jelasnya.
"Bimbingan teknis adalah kegiatan untuk peningkatan kapasitas, kompetensi, wawasan dan pemahaman para aparatur sipil negara dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai abdi negara," ujar Wakil Komandan Lantamal VI Kolonel Marinir Rasman di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, bimbingan teknis yang dilakukan hanya sekali dalam beberapa tahun itu sasarannya agar terwujudnya aparatur sipil negara yang profesional, handal dan akuntabel.
Menurut Kolonel Rasman, aparatur sipil yang dimiliki Lantamal VI saat sudah cukup bagus akan tetapi peningkatan kemampuan, wawasan dan kompetensi menjadi keharusan dalam menjalankan tugas-tugasnya setiap hari.
"Intinya, jangan pernah merasa puas dengan kemampuan yang dimiliki saat ini tetapi latihlah dan kembangkanlah terus wawasan dan komptensi itu karena latihan demi latihan pasti akan meningkatkan kualitas setiap orang," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Administrasi Personel TNI Angkatan Laut (Disminpersal) Kolonel Laut (K) Acep Maksum mengatakan jika bimbingan teknis yang digelar hari ini diikuti oleh 180 peserta dari Lantamal VI dan jajarannya.
Dia mengatakan bimbingan teknis ini adalah implementasi dari Undang Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pegawai negeri sipil TNI AL.
Selain itu bintek ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman PNS tentang perlunya mengetahui apa dan bagaimana ASN itu, sehingga dalam pelaksanaan tugasnya senantiasa menjaga kinerja sebagai abdi negara.
Kolonel Acep juga dalam paparannya mengatakan pembangunan aparatur sipil negara di lingkungan TNI AL diarahkan untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan akuntabel, efisien dan produktif, pelayanan publik yang prima, dan berdaya saing.
"Bimtek ini diarahkan untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan akuntabel, efisien dan produktif, pelayanan publik yang prima, dan berdaya saing," jelasnya.