Talaud, Sulut (Antara Sulsel) - Perseroan Terbatas Astra International Tbk melalui program Generaksi Sehat Indonesia (GSI) menyalurkan sebanyak 2.000 kaca mata untuk siswa SD dan SMP di Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan untuk membantu masyarakat di wilayah 3 T," kata Head of Environment & Social Responsibility Astra Internasional M. Riza Deliansyah di Talaud, Sulut, Sabtu.

Pada penyerahan kaca mata bagi siswa--yang mengalami masalah pada penglihatannya--disaksikan Bupati Talaud Sri Wahyuni Manalip dan Ketua Tim Palang Merah Indonesia (PMI) Sulut Annie Dondokambey dan pejabat Muspida setempat.

Menurut Riza, melalui mitra Astra International, PMI telah melakukan penjangkauan dan sosialisasi tentang pentingnya menjaga mata agar tetap sehat.

"Peranan mata sangat penting, apalagi anak usia sekolah. Oleh karena itu, dapat memengaruhi pendidikannya," katanya.

Hal itu dibenarkan Bupati Talaud Sriwahyumi Maria Manalip. Dari penjangkauan warga Talaud, khususnya anak usia sekolah yang mengalami kerusakan mata, diketahui sebagian besar dipicu oleh asupan gizi yang masih kurang.

Menurut dia, kekurangan vitamin A dapat menyebabkan gangguan penglihatan. Sementara itu, anak-anak di Talaud di tiga pulau utama (Karakelang, Salibabu, dan Kabaruan) yang mengalami kerusakan mata itu dipicu karena kurangnya mengonsumsi sayuran yang mengandung vitamin A.

Kondisi tersebut, kata Head of Public Relations Division Astra International Yulian Warman, menjadi salah satu alasan sehingga PT Astra International Tbk. turun melakukan penjangkauan, sosialisasi, dan pembagian kaca mata pada warga di Talaud.

Sebelumnya, telah dilakukan hal serupa di Kabupaten Rotendau, NTT, pada tanggal 28 November 2016 dan Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, pada tanggal 11 Januari 2017.

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024