Makassar (Antara Sulsel) - Bali United menolak tawaran uji coba yang diagendakan PSM Makassar dengan alasan untuk lebih fokus dalam pembentukan tim pasca ditinggal pelatih Indra Sjafri yang ditunjuk PSSI menangani timnas U-19.

"Agenda uji coba melawan Bali United dipastikan batal, karena mereka ingin fokus pembentukan tim pasca ditinggal Indra Sjafri dan saat ini ditangani Hans Peter," kata Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina saat dihubungi dari Makassar, Selasa.

Ia menjelaskan, pihaknya memahami dan menghormati keputusan dari tim Bali United untuk lebih fokus dalam pembentukan tim.

Tim PSM Makassar selanjutnya akan mencari calon lawan tanding yang lain dan diharapkan bisa terwujud. Apalagi rencana uji coba itu sudah masuk dalam program Pelatih Kepala PSM Robert Rene Alberts selama menjalani pemusatan latihan di Bali yang dimulai sejak 24 Februari 2017.

"Kami masih menjalin komunikasi dengan beberapa tim untuk bisa menjadi lawan tanding PSM di Bali. PSM Makassar juga masih menunggu kesediaan tim Banyuwangi untuk menjadi lawan. Mudah-mudahan mendapatkan respon baik," katanya.

Asisten Pelatih PSM, Herman Kadiaman, menyatakan pihaknya memang mengagendakan sebanyak empak kali uji coba saat menjalankan program "training centre" selama kurang lebih dua pekan di provinsi tersebut.

"Untuk tim mana saja yang akan menjadi lawan tanding, kami tentunya masih akan melakukan lobi-lobi kepada beberapa tim saat tiba di Bali. Termasuk Bali United tentunya yang memang bermarkas di sana," katanya.

Pelaksanaan pemusatan latihan lanjutan ini, tentu saja sebagai upaya untuk lebih mematangkan persiapan tim sebelum berlaga di kompetisi resmi Liga 1 2017.

Program ini dinilai penting, karena masih banyaknya persoalan atau kelemahan yang terjadi saat tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan itu saat berlaga di turnamen pramusim Piala Presiden 20017.

Tim pelatih mengakui masih banyak persoalan yang harus dibenahi sebelum tampil di kompetisi sebenarnya. Bahkan setiap lini baik belakang, tengah dan depan masih harus dievaluasi jika ingin bersaing dalam perebutan gelar juara Liga 1 2017.

"Semua lini menjadi fokus evaluasi. Makanya kami dalam pemusatan latihan yang direncanakan selama dua minggu itu tetap mengagendakan menggelar uji coba sebanyak empat kali," sebutnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024