Makassar (Antara Sulsel) - Sebanyak 100 lebih prajurit Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) dari perwira hingga tamtama mengikuti latihan bongkar pasang senjata demi meningkatkan kemampuan prajurit.

"Kegiatan bongkar pasang senjata adalah kegiatan rutin yang kita gelar untuk meningkatkan kemampuan dan ketangkasan prajurit," kata Pabandya Ops Lantamal VI Mayor Laut (P) Ali Sodikin di Makassar, Kamis.

Dia mengatakan pelatihan bongkar pasang senjata untuk mengasah naluri tempurnya dan meningkatkan kemampuan serta profesionalisme TNI dalam hal alutsista.

Mayor Ali menyebut jika semua jenis senjata mampu dibongkar pasang dalam waktu tertentu yang telah ditentukan, namun hanya dua jenis senjata yang sering dibongkar pasang, yakni laras panjang jenis SS1 dan laras pendek pistol jenis Sig Sauer.

Sebelum latihan, seorang pelatih yang berasal dari Staf Operasi Detasemen Markas (Denma) Lantamal VI memberikan ulasan tentang anatomi dan teknis pelaksanaan bongkar senjata api.

Pembinaan dan pelatihan itu dalam rangka persiapan uji terampil Pangkalan I (P1) dan Pangkalan II (P2) di Lantamal VI.

Menurut pengendali latihan, bongkar pasang senjata berguna meningkatkan kemampuan setiap personelnya dalam kesiapsiagaan.

"Kami berharap semua personel Lantamal VI tidak hanya mahir menembak, tetapi juga terampil saat melakukan bongkar pasang senjata," ujarnya saat mengawasi anggota melakukan latihan bongkar pasang senjata.

Dia mengatakan keterampilan bongkar pasang senjata sebenarnya telah mereka dapatkan selama menjalani pendidikan. Namun, harus diasah lagi supaya lebih mahir.

Selain meningkatkan kemampuan personel, latihan bongkar pasang senjata juga bermanfaat membersihkan senjata dan mempersiapkan senjata mereka untuk bisa digunakan sewaktu-waktu.

"Tidak menutup kemungkinan pada saat penugasan personel yang bersangkutan akan menemui kendala dalam penggunaan senjata. Untuk itu diperlukan personel yang cekatan dan terampil dalam menangani kendala senjata tersebut," kata Mayor Ali.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024