Makassar (Antara Sulsel) - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi menyiapkan sebanyak 300-an beasiswa bagi mahasiswa yang mampu meraih prestasi baik pada ajang nasional ataupun internasional termasuk pada pelaksanaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) di Makassar pada tahun ini.

Direktur Kemahasiswaan Kemenristek Dikti, Dr Didi Wahidin di Makassar, Kamis, mengatakan penghargaan berupa beasiswa prestasi ini sebagai upaya untuk mendorong dan memotivasi setiap mahasiswa untuk bisa memberikan sebuah hasil positif dalam setiap ajang baik nasional hingga internasional.

"Untuk tahun ini ada 300-an beasiswa prestasi yang disiapkan. Kami memang menyediakan penghargaan melalui jalur prestasi," katanya.

Khusus untuk pelaksanaan POMNas di Makassar, Sulsel pada Oktober 2017, dirinya juga sudah berkomitmen untuk menyiapkan beasiswa bagi para peraih medali pada ajang olahraga antarmahasiswa terbesar di Indonesia tersebut.

Dirinya juga meminta setiap mahasiswa yang akan diturunkan mewakili daerahnya pada ajang yang mempertandingkan sejumlah cabang olahraga itu, bisa terus fokus meningkatkan kemampuannya agar bisa meraih hasil maksimal dan mendapatkan beasiswa prestasi.

"Tentu ada disiapkan beasiswa untuk mereka (atlet mahasiswa berprestasi di POMNas). Soal hadiah lainya termasuk jumlahnya, memang belum pasti dan masih akan dilihat kedepan," jelasnya.

Sementara Sekretaris Umum Bapomi Sulsel, Ilham Jaya mengatakan sebanyak 100 atlet siap dipercaya memperkuat kontingen Sulawesi Selatan menghadapi Pekan Olahraga Nasional Mahasiswa (POMNas) XV 2018.

Menurut dia, ratusan atlet itu akan memperkuat Sulsel di 14 cabang olahraga resmi dan sejumlah cabang olahraga yang akan dipertandingkan secara eksibisi pada pelaksanaan tahun ini.

Sesuai hasil rapat teknik di Jakarta beberapa waktu lalu, telah diputuskan sebanyak 14 cabang olahraga secara resmi disepakati untuk dipertandingkan antara lain atletik, renang, bola voli, futsal, sepak takraw, tenis lapangan, catur, bola basket, pencak silat, karate, kempo, tarung derajat, petanque dan bulu tangkis.

Adapun cabang olahraga yang rencana dieksibisikan yakni selam dan gateball. Khusus dayung yang sebelunya juga diusulkan akhirnya disepakati untuk tidak dipertandingkan karena kurangnya peminat atau daerah yang ingin berpartisipasi.

"Khusus untuk Sulsel kita siapkan sekitar 100 atlet. Mereka akan turun diseluruh cabang olahraga dan nomor yang dipertandingkan," ujarnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024