Bantaeng (Antara Sulel) - Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah membuka pelaksanaan Baitul Arqam Pimpinan Daerah Aisyiyah Se-Rayon IV di Baruga Latippa Pantai Marina, Kabupaten Bantaeng, Sabtu.
"Pelaksanaan Baitul Arqam ini diharapkan dapat menghasilkan kontribusi, terutama dalam rangka menjadi mitra pemerintah," kata Nurdin saat membuka acara tersebut.
Menurut bupati, pelaksanaan kegiatan ini pada intinya untuk menyambung silaturahim dan mengimbau agar peserta senantiasa bekerja sama dalam kelompok (team work) dengan tim kerja.
Kegiatan ini salah satu program pimpinan daerah Aisyiyah yang dilaksanakan secara serentak pada empat rayon yakni, Kabupaten Pangkep, Pinrang, Tana Toraja, serta Bantaeng, dan berlangsung 29-30 April 2017.
Bantaeng dipilih menjadi salah satu tuan rumah pelaksanaan kegiatan karena dianggap sebagai daerah wisata yang wajib dikunjungi saat ini, selain itu konstribusi Muhammadiyah sangat besar khususnya dalam akselerasi pembangunan di Bantaeng.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan Hj Misbahu Abdullah mengatakan Baitul Arqam merupakan kegiatan pengkaderan sebagai jawaban untuk menyiapkan kader yang memiliki kemampuan berkualitas dan siap pakai guna membantu pemerintah dalam membangun daerah.
"Saya sangat berharap agar peserta dapat mengikuti Baitul Arqam sampai tuntas, karena dilaksanakan di area yang sangat nyaman," ujar Hj Misbahu kepada peserta rayon IV yang berasal dari enam Kabupaten yakni Bone, Sinjai, Selayar, Jeneponto, Bulukumba dan Bantaeng selaku tuan rumah.
Kegiatan ini juga dihadiri Ketua DPRD Bantaeng H Sahabuddin, Ketua GOW Bantaeng Hj Aisyah Yasin, Kadis Dukcapil Andi Amri Pakkanna, Kadis Pertanian Maula Akil, dan Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Bantaeng Hj In'am Maula.
"Pelaksanaan Baitul Arqam ini diharapkan dapat menghasilkan kontribusi, terutama dalam rangka menjadi mitra pemerintah," kata Nurdin saat membuka acara tersebut.
Menurut bupati, pelaksanaan kegiatan ini pada intinya untuk menyambung silaturahim dan mengimbau agar peserta senantiasa bekerja sama dalam kelompok (team work) dengan tim kerja.
Kegiatan ini salah satu program pimpinan daerah Aisyiyah yang dilaksanakan secara serentak pada empat rayon yakni, Kabupaten Pangkep, Pinrang, Tana Toraja, serta Bantaeng, dan berlangsung 29-30 April 2017.
Bantaeng dipilih menjadi salah satu tuan rumah pelaksanaan kegiatan karena dianggap sebagai daerah wisata yang wajib dikunjungi saat ini, selain itu konstribusi Muhammadiyah sangat besar khususnya dalam akselerasi pembangunan di Bantaeng.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan Hj Misbahu Abdullah mengatakan Baitul Arqam merupakan kegiatan pengkaderan sebagai jawaban untuk menyiapkan kader yang memiliki kemampuan berkualitas dan siap pakai guna membantu pemerintah dalam membangun daerah.
"Saya sangat berharap agar peserta dapat mengikuti Baitul Arqam sampai tuntas, karena dilaksanakan di area yang sangat nyaman," ujar Hj Misbahu kepada peserta rayon IV yang berasal dari enam Kabupaten yakni Bone, Sinjai, Selayar, Jeneponto, Bulukumba dan Bantaeng selaku tuan rumah.
Kegiatan ini juga dihadiri Ketua DPRD Bantaeng H Sahabuddin, Ketua GOW Bantaeng Hj Aisyah Yasin, Kadis Dukcapil Andi Amri Pakkanna, Kadis Pertanian Maula Akil, dan Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Bantaeng Hj In'am Maula.