Bulukumba (Antara Sulsel) - Wakil Bupati (Wabup) Bulukumba Tomy Satria Yulianto mengapresiasi pekan tari pelajar 2017 yang digelar Sanggar Seni Budaya (SSB) Alfarabi Bulukumba dalam rangka memperingati hari tari sedunia dan pendidikan nasional, yang berlangsung 27-29 April 2017.

"Saya sangat bangga dengan usaha para generasi muda yang tetap melestarikan tradisi dan budaya lokal kita walaupun tengah di gempur dengan modernisasi yang terjadi sekarang, semoga kedepannya akan ada banyak kegiatan tradisi seperti ini di Kabupaten Bulukumba,"  ujar Tomy di Bulukumba, Minggu.

Sementara, Kepala Suku SSB Alfarabi Bulukumba  AM Ichdar Yeneng menuturkan harapannya tentang kesenian dan budaya lokal tetap lestari di kabupaten tersebut.

"Dengan kegiatan ini saya mengajak para pelaku seni dan budaya di Bulukumba untuk bersatu, agar kesenian serta tradisi yang ada di daerah ini bisa tetap lestari, saya berharap agar generasi muda Bulukumba bisa lebih mencintai budaya dan tradisinya sendiri, karena bangsa yang besar adalah yang menghargai budayanya," ujar Ichdar.

Pekan Tari Pelajar 2017 diikuti pelajar tingkat SMP dan SMA dari tiga kabupaten di Sulawesi Selatan yaitu Bulukumba, Bone dan Banteng.

Penganugerahan pekan tari pelajar 2017 digelar  Sabtu malam (29/4) di Hutan Kota Kabupaten Bulukumba untuk tingkat SMP menobatkan Mtsn Badan Amal Bulukumba sebagai juara pertama, disusul SMP Negeri I Bulukumba dan SMP 14 Tanete, sedang tingkat SMA juara pertama diraih SMAN 1 Tonra Bone, kedua SMAN  Bantaeng dan SMAN 9 Bulukumba diurutan ketiga.

Pada malam puncak ini, SSB Alfarabi Bulukumba menampilkan pementasan khusus berjudul 'Cinta Sejati Adalah Kematian'  yang merupakan kisah dari legenda Bulukumba 'Samindara Baine' dan dikemas dalam bentuk Teater Tari, selain itu juga dirilis single perdana mereka dengan judul yang sama  'Cinta Sejati Adalah Kematian'

Diharapkan dengan karya tersebut bisa lebih memperkenalkan tradisi dan budaya Bulukumba sendiri kepada masyarakat luas khususnya untuk generasi muda kabupaten setempat.

Pewarta : Syamsurya Pratama
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024