Sungguminasa (Antara Sulsel) - Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Muchlis mencanangkan program Kampung Keluarga Berencana (KB) di Tamanyelleng, Kecamatan Barombong, Rabu.

"Ayo mari sama-sama menjadi mitra pemerintah mendukung program pengendalian jumlah penduduk. Dengan jumlah yang terkendali, kesejahteraan masyarakat juga dapat meningkat," ujar Muchlis di Desa Tamanyelleng.

Ia mengatakan, tingginya jumlah pertumbuhan penduduk menjadi masalah yang krusial. Karenanya, ia mengajak masyarakat Kampung KB untuk bisa mengatur jarak kehamilan agar pertumbuhan penduduk dapat terkendali.

"Gowa sekarang sudah menjadi daerah yang pertumbuhan jumlah penduduknya sudah sangat tinggi. Kondisi ini mempengaruhi jumlah pendapatan per kapita sehingga posisi kabupaten Gowa masih di bawah dibanding dengan kabupaten lain," jelasnya.

Pencanangan ampung KB merupakan program pemerintah pusat sesuai arahan Presiden Joko Widodo agar pemerintah daerah dapat menjadikan KB sebagai program prioritas di setiap kabupaten dan kota di seluruh Tanah Air.

Program ini juga dikemas dengan pendekatan penggarapan KB dari pinggiran, sehingga terwujud masyarakat Indonesia yang kebih sejahtera dimulai dari bawah.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Gowa, Sofian Daud menjelaskan, Kampung KB akan membangun keluarga-keluarga agar sejahtera yang tujuan akhirnya aalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Kampung KB akan membangun masyarakat sejahtera karena pengendalian penduduk akan bisa ditekan melalui program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas," ujar Sofyan

Pencanangan Kampung KB dihadiri oleh Kepala Dinas PPKBD Sofian Daud, Kadis Pertanian dan Holtikultura H. Zulkarnaen, Kepala Inspektorat Kabupaten Gowa Kamaluddin Serang, dan unsur Tripika Kecamatan Barombong. 

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024