Makassar (Antara Sulsel) - Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal MI menjamu rombongan Wakil Wali Kota Solok, Sumatera Barat, Reinier dengan makanan dan penganan khas Makassar di rumah jabatannya.
"Selamat datang Pak wakil wali kota dan bapak anggota dewan (DPRD Solok), silakan masuk," ujar Deng Ical -- sapaan akrab Syamsu Rizal di Makassar, Rabu.
Pada perjamuan santai itu, sejumlah penganan khas yang paling terkenal dan diminati warga Makassar yakni Barongko (kue berbahan dasar pisang) dan Jalangkote.
Dalam perjamuan itu juga, beberapa program kota Makassar diperbincangkan seperti program perawatan dari rumah ke rumah (Home care) dokter kita (Dottorota) yang dinilai cukup berhasil.
"Untuk `home care dottorota` ini banyak daerah tertarik mengadopsinya termasuk kementerian kesehatan karena pelayanan bisa langsung ke rumah pasien tanpa harus ke rumah sakit," katanya.
Deng Ical menyampaikan, dalam memaksimalkan program ini, setiap kecamatan diberikan satu unit mobil perawatan home care yang didalamnya sudah ada beberapa peralatan medis.
Dalam satu kecamatan, armada home care ini ada juga yang lebih satu dan disiapkan atau stand by di pusat kesehaatan masyarakat (Puskesmas).
"Jadi mobil home care kita stand by kan di puskesmas dan jika ada warga yang sedang sakit tinggal menelepon layanan bebas pulsa 112 dan langsung mobilnya ke rumah warga. Mobil ini stand by 24 jam," katanya.
Selain membahas mengenai program itu, keduanya juga saling mendoakan dan berkelakar terkait dengan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan dilaksanakan di Makassar pada 2018.
"Kan sekarang ini jadi Wakil, kami harap kunjungan berikutnya kami ke Makassar, beliau sudah jadi Wali kota," kelakar Reinier bersama Wakil Ketua Komisi 2 DPRD kota Solok, Daswib Petra.
Deng Ical yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Makassar saat mendengar perkataan Wawali Solok itu, juga balik mendoakan Wawali Reinier.
"Kita ini sama-sama Wakil, jadi Insha Allah kedepannya Pak Wakil juga bisa jadi wali kota di Solok. Walaupun baru satu tahun kepemimpinannya," ucap Syamsu Rizal.
"Selamat datang Pak wakil wali kota dan bapak anggota dewan (DPRD Solok), silakan masuk," ujar Deng Ical -- sapaan akrab Syamsu Rizal di Makassar, Rabu.
Pada perjamuan santai itu, sejumlah penganan khas yang paling terkenal dan diminati warga Makassar yakni Barongko (kue berbahan dasar pisang) dan Jalangkote.
Dalam perjamuan itu juga, beberapa program kota Makassar diperbincangkan seperti program perawatan dari rumah ke rumah (Home care) dokter kita (Dottorota) yang dinilai cukup berhasil.
"Untuk `home care dottorota` ini banyak daerah tertarik mengadopsinya termasuk kementerian kesehatan karena pelayanan bisa langsung ke rumah pasien tanpa harus ke rumah sakit," katanya.
Deng Ical menyampaikan, dalam memaksimalkan program ini, setiap kecamatan diberikan satu unit mobil perawatan home care yang didalamnya sudah ada beberapa peralatan medis.
Dalam satu kecamatan, armada home care ini ada juga yang lebih satu dan disiapkan atau stand by di pusat kesehaatan masyarakat (Puskesmas).
"Jadi mobil home care kita stand by kan di puskesmas dan jika ada warga yang sedang sakit tinggal menelepon layanan bebas pulsa 112 dan langsung mobilnya ke rumah warga. Mobil ini stand by 24 jam," katanya.
Selain membahas mengenai program itu, keduanya juga saling mendoakan dan berkelakar terkait dengan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan dilaksanakan di Makassar pada 2018.
"Kan sekarang ini jadi Wakil, kami harap kunjungan berikutnya kami ke Makassar, beliau sudah jadi Wali kota," kelakar Reinier bersama Wakil Ketua Komisi 2 DPRD kota Solok, Daswib Petra.
Deng Ical yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Makassar saat mendengar perkataan Wawali Solok itu, juga balik mendoakan Wawali Reinier.
"Kita ini sama-sama Wakil, jadi Insha Allah kedepannya Pak Wakil juga bisa jadi wali kota di Solok. Walaupun baru satu tahun kepemimpinannya," ucap Syamsu Rizal.