Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mendukung ajang "Beutiful Malino" yang selenggarakan Pemerintah Kabupaten Gowa untuk menjadi kegiatan internasional dan menarik wisatawan asing ke daerah tersebut.
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Selasa, mengatakan untuk menjadikan ajang "Beautiful Malino" yang dilaksanakan 12-15 Juli 2017 harus dilakukan secara bertahap mulai dari tingkat lokal, regional, nasional hingga internasional.
"Untuk saat ini biarkan kegiatan ini (Beautiful Malino) dinikmati dahulu masyarakat lokal. Setelah itu baru tingkatkan kapasitasnya untuk regional, nasional hingga internasional," katanya saat menemui rombongan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan di ruang kerjanya hari ini.
Ia menjelaskan, untuk bisa menjadi ajang internasional tidak hanya menawarkan konsep atau program, namun hal itu harus pula didukung sarana dan prasarana yang memadai dan lengkap termasuk infrastruktur jalan dan sebagainya.
Pemprov Sulsel juga setuju pencanangan ajang "Beautiful Malino" masuk dalam kalender even tahunan dari Sulsel. Hal ini dilakukan untuk membantu kegiatan tersebut semakin baik dalam setiap pelaksanaanya.
Dirinya juga mengusulkan untuk kedepan bisa mengundang Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk bisa membuka secara resmi. Ini juga menjadi upaya lebih memperkenalkan ajang tersebut secara nasional.
Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengaku sudah mulai melakukan langkah-langkah termasuk memasukkan dalam APBD 2017.
Menurut dia, untuk mendapatkan kalender even dari kementerian pariwisata, maka harus eksebishi dulu selama dua tahun.
Dan pada tahun ketiga pelaksanaan kegiatan tersebut diharapkan sudah bisa mendapatkan kalende even tetap dari kementerian pariwisata.
Untuk itu, pihaknya juga mulai melakukan pengerjaan pelebaran jalan poros Malino untuk membuat arus lalulintas bisa semakin lancar.
Pada tahun ini, lanjut dia, pelebaran jalan akan dimulai sepanjang tujuh kilo meter. Pihaknya berharap tiga tahun kedepan sudah rampung bersamaan dengan keluarnya kalender even tetap dari pihak kementerian pariwisata.
"Kita berharap pelebaran jalannya bisa selesai dalam waktu tiga tahun kemudian sudha bisa mendapatkan pula kalender even dari kementerian,"ujarnya.
Ajang "Beautiful Malino" sendiri akan menghadirkan sejumlah kegiatan menarik seperti penampilan musisi papan atas Indonesia, lomba sepeda gunung, tradisional games, live akustic, fn games, atraksi tari-tarian, launching heritage.
Selanjutnya pertunjukan kesenian dan kebudayaan masyarakat Sulawesi Selatan seperti Sinrili dan pakacapi yang tentunya akan membawa wisatawan kembali ke zaman tempo dulu.
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Selasa, mengatakan untuk menjadikan ajang "Beautiful Malino" yang dilaksanakan 12-15 Juli 2017 harus dilakukan secara bertahap mulai dari tingkat lokal, regional, nasional hingga internasional.
"Untuk saat ini biarkan kegiatan ini (Beautiful Malino) dinikmati dahulu masyarakat lokal. Setelah itu baru tingkatkan kapasitasnya untuk regional, nasional hingga internasional," katanya saat menemui rombongan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan di ruang kerjanya hari ini.
Ia menjelaskan, untuk bisa menjadi ajang internasional tidak hanya menawarkan konsep atau program, namun hal itu harus pula didukung sarana dan prasarana yang memadai dan lengkap termasuk infrastruktur jalan dan sebagainya.
Pemprov Sulsel juga setuju pencanangan ajang "Beautiful Malino" masuk dalam kalender even tahunan dari Sulsel. Hal ini dilakukan untuk membantu kegiatan tersebut semakin baik dalam setiap pelaksanaanya.
Dirinya juga mengusulkan untuk kedepan bisa mengundang Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk bisa membuka secara resmi. Ini juga menjadi upaya lebih memperkenalkan ajang tersebut secara nasional.
Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengaku sudah mulai melakukan langkah-langkah termasuk memasukkan dalam APBD 2017.
Menurut dia, untuk mendapatkan kalender even dari kementerian pariwisata, maka harus eksebishi dulu selama dua tahun.
Dan pada tahun ketiga pelaksanaan kegiatan tersebut diharapkan sudah bisa mendapatkan kalende even tetap dari kementerian pariwisata.
Untuk itu, pihaknya juga mulai melakukan pengerjaan pelebaran jalan poros Malino untuk membuat arus lalulintas bisa semakin lancar.
Pada tahun ini, lanjut dia, pelebaran jalan akan dimulai sepanjang tujuh kilo meter. Pihaknya berharap tiga tahun kedepan sudah rampung bersamaan dengan keluarnya kalender even tetap dari pihak kementerian pariwisata.
"Kita berharap pelebaran jalannya bisa selesai dalam waktu tiga tahun kemudian sudha bisa mendapatkan pula kalender even dari kementerian,"ujarnya.
Ajang "Beautiful Malino" sendiri akan menghadirkan sejumlah kegiatan menarik seperti penampilan musisi papan atas Indonesia, lomba sepeda gunung, tradisional games, live akustic, fn games, atraksi tari-tarian, launching heritage.
Selanjutnya pertunjukan kesenian dan kebudayaan masyarakat Sulawesi Selatan seperti Sinrili dan pakacapi yang tentunya akan membawa wisatawan kembali ke zaman tempo dulu.