Makassar (Antara Sulsel) - Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulawesi Selatan menyiapkan delapan kuota tim putra dan putri Porda 2018 yang diperebutkan pada babak kualifikasi di GOR Tumanurung Gowa, Sulsel, 3-5 Agustus 2017.

Ketua PBSI Sulsel, Devo Khaddafi di Makassar, Selasa, mengatakan delapan kuota yang tersedia itu akan diperebutkan 21 tim putra dan 19 tim putri.

"Adapun peserta yang sudah siap mengikuti pra porda bulu tangkis adalah putra 21 kab/kota dan putri sebanyak 19 Kab/Kota. Jadi untuk pelaksanaan pra-porda 2017 ini hanya minus Kabupaten Tator dan Luwu," katanya.

Ia mengatakan, untuk pelaksanaan kali ini memang tercatat mengalami peningkatan jumlah peserta dibandingkan pra porda empat tahun lalu. Ketika itu, kata dia, jumlah pesertanya hanya 14-15 kab/kota.

Ini menandakan jika pengkab/pengkot PBSI di sulsel semakin bersemangat untuk menggelorakan bulu tangkis sebagai olahraga kebanggaan Indonesia terkhusus Sulsel.

"Teman-teman pengurus PBSI pengkab/pengkot di daerah sangat bersemangat dan antusias menghadapi even pra porda tahun ini. Kami dari PBSI Sulsel mengucapkan terima kasih dan berharap semangat ini terus dijaga dan ditingkatkan," ujarnya.

Selain fokus pelaksanaan babak kualifikasi, Pengprov PBSI Sulsel juga tengah mempersiapkan diri menghadapi ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) di Makassar, Oktober 2017.

Khusus untuk ajang tersebut, dirinya mengaku masih dalam tahap memverifikasi tentang siapa saja atlet yang bisa dipanggil atau diseleksi untuk memperkuat Sulsel pada ajang olahraga mahasiswa terbesar se-Indonesia tersebut.

Meskipun PBSI Sulsel belum mementukan komposisi atlet namun pihaknya sedikit banyak juga sudha punya referensi terhadap kualitas beberapa atlet.

Namun pihaknya menegaskan akan tetap membuka diri secara lebar terhadap atlet manapun yang dinilai punya potensi memberikan prestasi terbaik bagi kontingen Sulsel. Untuk itu pihaknya lebih dulu memfokuskan diri mendata para atlet dari berbagai kampus di Sulsel.

"Kita memang sudah ada sedikit gambaran berdasarkan hasil latihan atlet diberbagai klub masing-masing. Memang cukup banyak yang sudah mahasiswa namun tetap kita perlu menginventarisasi," jelas Wakil Ketua PBSI Atman Amir.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024