Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo mengimbau para mahasiswa baru Universitas Bosowa (Unibos) agar mampu hidup mandiri dan meninggalkan sifat kekanak-kanakan.
"Kalian adalah elitnya pemuda, bukan lagi anak-anak yang selalu merengek dipenuhi semua permintaannya. Kalau kalian tidak berubah kalian buang waktu," kata Syahrul saat memberikan kuliah umum di hadapan 1500 mahasiswa baru Universitas Bosowa (Unibos) tahun ajaran 2017/2018 di Makassar, Selasa.
Pada kesempatan itu gubernur juga mengajak para mahasiswa untuk menjadi generasi penerus pejuang bangsa dan mengisi kemerdekaan.
"Karena Indonesia besok hanya bisa dibangun oleh orang-orang hebat. Bukan hanya dari Jakarta. Kamu-kamu, saya dan kita semua," sebutnya memberikan semangat.
Menurut Syahrul, paradigma atau cara pandang seorang mahasiswa dan pemuda harus berubah untuk menciptakan generasi yang lebih baik.
"Paradigma kalian harus berubah, bahwa saya bukan yang kemarin lagi. Kalau paradigma sudah bergeser, semua kau menemukan cara kehidupan baru hari ini. Yang bukan biasa lagi," tuturnya.
Selain itu, Syahrul juga menyampaikan materi kepemimpinan serta memerangi berita palsu atau hoax.
Para mahasiswa terlihat begitu antusias menerima materi kuliah umum. Bahkan mereka ikut bernyanyi dua lagu serta berfoto bersama gubernur setelah kuliah umum.
"Kalian adalah elitnya pemuda, bukan lagi anak-anak yang selalu merengek dipenuhi semua permintaannya. Kalau kalian tidak berubah kalian buang waktu," kata Syahrul saat memberikan kuliah umum di hadapan 1500 mahasiswa baru Universitas Bosowa (Unibos) tahun ajaran 2017/2018 di Makassar, Selasa.
Pada kesempatan itu gubernur juga mengajak para mahasiswa untuk menjadi generasi penerus pejuang bangsa dan mengisi kemerdekaan.
"Karena Indonesia besok hanya bisa dibangun oleh orang-orang hebat. Bukan hanya dari Jakarta. Kamu-kamu, saya dan kita semua," sebutnya memberikan semangat.
Menurut Syahrul, paradigma atau cara pandang seorang mahasiswa dan pemuda harus berubah untuk menciptakan generasi yang lebih baik.
"Paradigma kalian harus berubah, bahwa saya bukan yang kemarin lagi. Kalau paradigma sudah bergeser, semua kau menemukan cara kehidupan baru hari ini. Yang bukan biasa lagi," tuturnya.
Selain itu, Syahrul juga menyampaikan materi kepemimpinan serta memerangi berita palsu atau hoax.
Para mahasiswa terlihat begitu antusias menerima materi kuliah umum. Bahkan mereka ikut bernyanyi dua lagu serta berfoto bersama gubernur setelah kuliah umum.