Makassar (Antara Sulsel) - Komunitas Pemuda Barukang Lima (Barlim) mengelar Pawai obor keliling dalam memperingati masuknya Tahun Baru Islam, 1 Muharam 1439 Hijriah di Ujungtahah, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis malam.

Ratusan santri dan Majelis Taklim ikut dalam pawai tersebut bersama masyarakat sekitar dengan mengelilingi sejumlah ruas jalan. Mereka membawa obor dari bahan bambu.

Dua mobil bak terbuka dilengkapi pengeras suara sebagai pemandu jalannya pawai.

Start dari Jalan Barukang Lima, selanjutnya keluar ke Jalan Barukang Raya, Jalan Cakalang, Jalan Cambaya, Jalan Paotere, dan Jalan Barukang Raya.

Saat pawai, lantunan selawat nabi dikumandankan peserta sambil berjalan memegang obor. Hal ini mengundang perhatian sejumlah warga dan pengguna jalan untuk menyaksikan kegiatan itu.

"Kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan untuk memperingati Tahun Baru Islam. Kami upayakan melaksanakan kegiatan ini tahun depan," kata Syahran, peserta pawai obor.

Menurut dia, saat ini orang kadang tidak menyadari akan masuknya Tahun Baru Islam dan lebih mengutamakan tahun Masehi keluaran dari kaum Barat sehingga 1 Muharam tidak dirayakan secara besar-besaran. Hal ini berbeda dengan tahun baru biasanya menggunakan petasan, pesta, dan sejumlah kegiatan lainnya.

Meski pawai obor tersebut berlangsung bakda isya, sejumlah anak-anak yang akan membawa obor sudah terlihat memadati Lorong Barukang Lima karena baru pertama kali mengikuti kegiatan tersebut.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024