Makassar (Antara Sulsel) - Mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) yang tergabung dalam Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) menggelar penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Pulau Jampea, Kepulauan Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.
"Tim ekspedisi UNM dilaksanakan di SDN Centre Benteng Jampea dan SD Inpres Benteng Jampea, 20 September 2017," ujar Humas UNM, Ilda Sulaiman di Makassar, Sabtu.
Sementara salah satu pemateri penyuluhan, Andika Isma mengatakan kegiatan PHBStersebut merupakan penyuluhan yang dilakukan untuk mengajarkan dasar dari 10 konsep pola hidup sehat.
"Penyuluhan kali ini berfokus pada cara cuci tangan menggunakan sabun sebagai indikator dasar kepedulian anak-anak terhadap kesehatan," katanya.
Mahasiswa angkatan 2015 di UNM ini juga berharap penyuluhan yang bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Benteng Jampea ini dapat membuat anak-anak yang berada di Pulau Jampea menjadi lebih paham dan menerapkan konsep hidup sehat.
"Semoga penyuluhan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran anak-anak mengenai cara hidup bersih dan sehat," jelasnya.
Kordinator ENJ UNM, Suherman menjelaskan penyuluhan PHBS merupakan salah satu program kerja tim ENJ UNM yang diutus dari Kementrian Kordinator bidang Kemaritiman. Kegiatan ENJ UNM ini telah berlangsung sejak 11 September 2017.
"Kami telah mengadakan sejumlah kegiatan, diantaranya kuliah umum tentang kemaritiman, pemberian materi wawasan kebangsaan, sekolah anak bahari, dan penerapan english poly card di sekolah,"sebutnya.
Lebih lanjut, Suherman mengatakan seluruh rangkaian kegiatan ENJ ini merupakan hasil kerja keras tim yang terdiri 25 orang mahasiswa UNM.
"Semoga, hasil kerja tim ENJ UNM dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang tinggal di Pulau Jampea," harapnya.
"Tim ekspedisi UNM dilaksanakan di SDN Centre Benteng Jampea dan SD Inpres Benteng Jampea, 20 September 2017," ujar Humas UNM, Ilda Sulaiman di Makassar, Sabtu.
Sementara salah satu pemateri penyuluhan, Andika Isma mengatakan kegiatan PHBStersebut merupakan penyuluhan yang dilakukan untuk mengajarkan dasar dari 10 konsep pola hidup sehat.
"Penyuluhan kali ini berfokus pada cara cuci tangan menggunakan sabun sebagai indikator dasar kepedulian anak-anak terhadap kesehatan," katanya.
Mahasiswa angkatan 2015 di UNM ini juga berharap penyuluhan yang bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Benteng Jampea ini dapat membuat anak-anak yang berada di Pulau Jampea menjadi lebih paham dan menerapkan konsep hidup sehat.
"Semoga penyuluhan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran anak-anak mengenai cara hidup bersih dan sehat," jelasnya.
Kordinator ENJ UNM, Suherman menjelaskan penyuluhan PHBS merupakan salah satu program kerja tim ENJ UNM yang diutus dari Kementrian Kordinator bidang Kemaritiman. Kegiatan ENJ UNM ini telah berlangsung sejak 11 September 2017.
"Kami telah mengadakan sejumlah kegiatan, diantaranya kuliah umum tentang kemaritiman, pemberian materi wawasan kebangsaan, sekolah anak bahari, dan penerapan english poly card di sekolah,"sebutnya.
Lebih lanjut, Suherman mengatakan seluruh rangkaian kegiatan ENJ ini merupakan hasil kerja keras tim yang terdiri 25 orang mahasiswa UNM.
"Semoga, hasil kerja tim ENJ UNM dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang tinggal di Pulau Jampea," harapnya.