Makassar(Antara Sulsel) - Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan (Dishub Sulsel) mengkampanyekan keselamatan transportasi sebagai bagian dari Gerakan 1000 Kebaikan (G 1000 G).
"Kampanye keselamatan transportasi ini dilakukan di 1.000 titik di 24 kabupaten/kota, utamanya di ruas jalan yang rawan macet dan kecelakaan," kata Kepala Dishub Sulsel Ilyas Iskandar yang ditemui di sela peluncuran Kampanye Keselamatan Transportasi yang digelar di Makassar, Senin.
Dalam kampanye ini, kata dia, pihaknya melibatkan pelaku transportasi, pengusaha transportasi, dan mahasiswa serta pelajar.
"Kampanye ini akan dilakukan di moda transportasi darat, laut, dan udara, dan bertujuan untuk meningkatkan keselamatan transportasi," jelasnya.
Sementara Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang meluncurkan program tersebut secara resmi mengatakan kampanye ini untuk menyatakan bahwa semua yang berpotensi bisa menjadi bahaya harus ditemukan untuk menurunkan resiko dan menghadirkan keselamatan bagi rakyat.
"Jangan sampai setiap tahun terjadi kecelakaan di situ, dan kita diam saja," ucapnya
Kampanye Keselamatan Transportasi ini, kata gubernur, harus dengan pelibatan berbagai pemangku kepentingan, termasuk bantuan polisi dan rakyat.
Peluncuran program ini, juga dirangkaikan dengan launching Bus Rapid Trans (BRT) Kampus.
"Kampanye keselamatan transportasi ini dilakukan di 1.000 titik di 24 kabupaten/kota, utamanya di ruas jalan yang rawan macet dan kecelakaan," kata Kepala Dishub Sulsel Ilyas Iskandar yang ditemui di sela peluncuran Kampanye Keselamatan Transportasi yang digelar di Makassar, Senin.
Dalam kampanye ini, kata dia, pihaknya melibatkan pelaku transportasi, pengusaha transportasi, dan mahasiswa serta pelajar.
"Kampanye ini akan dilakukan di moda transportasi darat, laut, dan udara, dan bertujuan untuk meningkatkan keselamatan transportasi," jelasnya.
Sementara Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang meluncurkan program tersebut secara resmi mengatakan kampanye ini untuk menyatakan bahwa semua yang berpotensi bisa menjadi bahaya harus ditemukan untuk menurunkan resiko dan menghadirkan keselamatan bagi rakyat.
"Jangan sampai setiap tahun terjadi kecelakaan di situ, dan kita diam saja," ucapnya
Kampanye Keselamatan Transportasi ini, kata gubernur, harus dengan pelibatan berbagai pemangku kepentingan, termasuk bantuan polisi dan rakyat.
Peluncuran program ini, juga dirangkaikan dengan launching Bus Rapid Trans (BRT) Kampus.