Makassar (Antaranews Sulsel) - Ribuan orang dari massa pendukung pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawei Selawesi Selatan Ichsan Yasin Limpo - Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) tumpah ruah di depan halaman Kantor KPU Sulsel di Makassar, Rabu.
Massa pasangan IYL-Cakka meluber di sepanjang Jalan AP Pettarani di sekitar kantor KPU setempat membuat akses jalan poros utama di Kota Makassar itu diblokir sementara oleh petugas keamanan sejak pagi hari.
Relawan pasangan ini terlihat menggelar orasi di atas mobil di depan kantor penyelenggara pemilu itu guna menyemangati massa yang memadati tempat pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur periode 2018-2023 itu.
Tidak hanya itu, sejumlah polisi bersenjata lengkap juga terlihat berjaga-jaga mengawal proses pendaftaran tersebut.
Selain itu tim sukses pemenangan pasangan tersebut juga menyiapkan musik untuk menghibur massa yang datang dari 24 kabupaten dan kota se-Sulsel itu.
Menurut petugas kepolisian penutupan sementara ruas jalan AP Petarani di wilayah kantor KPU tersebut merupakan prosedur tetap (protap) yang sudah disepakati serta sebagai bentuk kelancaran proses pendaftaran bakal kandidat gubernur dan wakil gubernur Sulsel itu.
"Sudah sesuai standar pengamanan dalam mengamankan segala bentuk keramaian, arus kendaraan kita juga alihkan ke jalur lain agar tidak terjadi kemacetan," katanya.
Sementara pengguna jalan yang terjebak saat proses pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur itu mengaku pasrah akibat terhambatnya arus lalulintas di sepanjang jalan protokol AP Pettarani dan sekitarnya.
"Jalan di mana-mana macet, banyak sekali orang, dan jelas ini menggangu pengguna jalan. Seharusnya diberikan imbauan dari jauh hari bahwa akan ada massa besar, sehingga tidak menyusahkan orang," ungkap Kristina ditemui saat terjebak di Jalan AP Pettarani.
Sementara itu, Bakal Calon Gubernur Sulsel Ichsan Yasin Limpo usai mendaftarkan diri bersama pasangannya menyatakan permohonan maaf kepada para pengguna jalan yang terganggu saat berlangsung proses pendaftaran di kantor KPU Sulsel.
"Kami memohon maaf kepada seluruh pengguna jalan raya karena terhambat, saat kami mendaftar di KPU Sulsel," katanya saat temu wartawan usai mendaftar melalui jalur perseorangan itu.
Massa pasangan IYL-Cakka meluber di sepanjang Jalan AP Pettarani di sekitar kantor KPU setempat membuat akses jalan poros utama di Kota Makassar itu diblokir sementara oleh petugas keamanan sejak pagi hari.
Relawan pasangan ini terlihat menggelar orasi di atas mobil di depan kantor penyelenggara pemilu itu guna menyemangati massa yang memadati tempat pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur periode 2018-2023 itu.
Tidak hanya itu, sejumlah polisi bersenjata lengkap juga terlihat berjaga-jaga mengawal proses pendaftaran tersebut.
Selain itu tim sukses pemenangan pasangan tersebut juga menyiapkan musik untuk menghibur massa yang datang dari 24 kabupaten dan kota se-Sulsel itu.
Menurut petugas kepolisian penutupan sementara ruas jalan AP Petarani di wilayah kantor KPU tersebut merupakan prosedur tetap (protap) yang sudah disepakati serta sebagai bentuk kelancaran proses pendaftaran bakal kandidat gubernur dan wakil gubernur Sulsel itu.
"Sudah sesuai standar pengamanan dalam mengamankan segala bentuk keramaian, arus kendaraan kita juga alihkan ke jalur lain agar tidak terjadi kemacetan," katanya.
Sementara pengguna jalan yang terjebak saat proses pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur itu mengaku pasrah akibat terhambatnya arus lalulintas di sepanjang jalan protokol AP Pettarani dan sekitarnya.
"Jalan di mana-mana macet, banyak sekali orang, dan jelas ini menggangu pengguna jalan. Seharusnya diberikan imbauan dari jauh hari bahwa akan ada massa besar, sehingga tidak menyusahkan orang," ungkap Kristina ditemui saat terjebak di Jalan AP Pettarani.
Sementara itu, Bakal Calon Gubernur Sulsel Ichsan Yasin Limpo usai mendaftarkan diri bersama pasangannya menyatakan permohonan maaf kepada para pengguna jalan yang terganggu saat berlangsung proses pendaftaran di kantor KPU Sulsel.
"Kami memohon maaf kepada seluruh pengguna jalan raya karena terhambat, saat kami mendaftar di KPU Sulsel," katanya saat temu wartawan usai mendaftar melalui jalur perseorangan itu.