Makassar (Antaranews Sulsel) - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) Irjen Polisi Umar Septono mengatakan, pihaknya telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti Politik Uang dalam rangka pengamanan proses Pilkada serentak 2018.

"Satgas ini kita bentuk untuk memantau kegiatan kampanye atau kegiatan lainnya yang dimungkinkan peluang adanya `money politic`," kata Umar Septono di Makassar, Jumat.

Satgas ini, kata dia, tidak hanya terdiri dari unsur kepolisian, tapi juga TNI, Kejaksaan dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Pihaknya juga telah membentuk Satgas Siber untuk memantau kampanye di media sosial.

"Jadi terkait hoax dan kejahatan siber lainnya, kita punya tim yang spesifik mengawasi hal tersebut," ujarnya.

Pihaknya, kata dia, menyiapkan 17.600 personel untuk pengamanan Pilkada serentak 2018.

Ia juga mengatakan sejauh ini situasi di Sulsel masih kondusif, meski pihaknya sempat mencatat situasi yang memanas di Luwu dan Palopo.

"Suasana cukup kondusif, berkat kejujuran dan kedisiplinan penyelenggara, serta masyarakat yang kini semakin cerdas dan terbuka," katanya.

Di Sulsel terdapat tiga kota dan sembilan kabupaten yang menyelenggarakan pilkada serentak serta satu pemilihan gubernur dan wakil gubernur pada tahun 2018.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024