Makassar (Antaranews Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta kepada Dinas Perhubungan untuk memperkuat koordinasi dengan pihak kecamatan dan kelurahan terkait pengaturan lalu lintas yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat.

"Kita banyak menerima aduan masyarakat terkait semerawutnya kendaraan yang mengakibatkan macet di jalan-jalan," ujar Moh Ramdhan Pomanto atau yang akrab disapa Danny, di Makassar, Selasa.

Ia mengatakan, umumnya warga mengadukan kemacetan dikarenakan semerawutnya kendaraan dan khususnya bagi truk-truk yang menjadi penyumbang kemacetan tersebut.

Truk juga disebut sering melintas di jalan lorong yang berakibat pada kemacetan di mana seharusnya jalan-jalan gang itu hanya untuk dilalui kendaraan roda dua saja.

"Ini yang selalu dikeluhkan, kendaraan besar dianggap sering menjadi biang kemacetan jika melintas di jalur yang kecil. Makanya, Dinas Perhubungan harus perkuat koordinasi di kecamatan untuk hal ini," katanya.

Sementara itu, Kepala Dishub Makassar, Muhammad Mario Said mengatakan pihaknya siap untuk menjalankan saran dan arahan wali kota Makassar. Ia juga sudah menyiapkan beberapa langkah taktis untuk menangani persoalan tersebut.

"Kami siap melaksanakannya. Kami akan mengarahkan personel untuk pengawasan di titik-titik yang tidak memungkinkan untuk dilalui," katanya.

Meski demikian, Mario mengutarakan bahwa masih ada dispensasi yang diberikan bagi truk, seperti truk tronton untuk melintas. Menurutnya, hal tersebut sesuai Peraturan Wali Kota Makassar.

"Dalam Perwali masih ada dispensasi bagi truk untuk melintas, seperti tronton. Khususnya bagi yang mengarah dan dari pelabuhan," terangnya.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Amirullah
Copyright © ANTARA 2024