Luwu Timur (Antaranews Sulsel) - Sekertaris Daerah Kabupaten Luwu Timur Bahri Suli meresmikan operasional pemanfaatan Pusat Niaga Malili 'Pasar Rakyat' yang berada di Desa Puncak Indah Kecamatan Malili, Senin.

Peresmian Pusat Niaga Malili yang didanai oleh TP tahun 2015 ini ,ditandai dengan pengguntingan pita, penandatanganan prasasati hingga pengukuhan Pengurus Koperasi Pasar (COPAS) Pusat Niaga Malili.

"Kami menyadari akan pentingnya keberadaan pusat niaga atau sarana perdagangan sebagai salah satu komponen pendukung pembangunan dan percepatan Peningkatan Kesejahteraan masyarakat, olehnya itu Pemerintah akan Senantiasa berkomitmen dan mendukung Pemanfaatan Sarana Perdagangan dan pemasaran bagi pelaku usaha didaerah ini " katanya.

Bahri Suli pada kesempatan itu juga mengaku bersyukur atas beroperasinya Pusat Niaga Malili tersebut.

Menurutnya pasar merupakan salah satu penyangga perekonomian daerah tersebut.

Dirinya juga berharap para pedagang bersyukur bisa menjaga dan memanfaatkan itu karena pemerintah daerah telah memberikan fasilitas dan sarana berusaha secara gratis kepada pedagang dipusat Niaga Malili.

"Mari kita sama-sama berkomitmen untuk memanfaatkan pasar rakyat ini secara optimal dan maksimal dengan senantiasa menjaga bangunan ini dan kondisi kebersihan serta kenyamanan dipusat niaga ini, jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) Lutim, Rosmiaty Alwi MM melaporkan bahwa awalnya jumlah pendaftar di Pusat Niaga Malili mencapai 468 orang kemudian diverifikasi menjadi 280 orang yang dipersiapkan untuk mengikuti proses pengundian untuk kemudian berhak mendapatkan tempat di Pasar Rakyat ini untuk berdagang

"Daya tampung PNM ini tidak seimbang dengan jumlah calon pedagang yaitu kios sebanyak 69 Sedangkan lost hanya 60, sehingga totalnya hanya 129 pedagang yang dapat ditampung," katanya. 

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Amirullah
Copyright © ANTARA 2024