Sidrap (Antaranews Sulsel) - Ribuan warga memadati lokasi pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) pertama dan terbesar se-Asia Tenggara di Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rapparng (Sidrap), Sulawesi Selatan, menjelang peresmian oleh Presiden Joko Widodo, Senin.

"Kami senang diundang, apalagi Presiden Jokowi akan hadir untuk meresmikan pembangkit listrik di sini," kata warga bernama Andi Ramli di lokasi PLTB Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap.

Warga lain, Arnisal Putri mengatakan, datang ke Desa Lainungan selain untuk melihat langsung Presiden secara langsung juga karena akan mendapatkan bantuan bahan pokok dari program PLN Peduli.

"Saya mewakili orang tua, datang ke sini mau lihat pak Jokowi, sekalian mau dikasih sembako. Kami bersyukur ada pembangkit listrik di Sidrap, supaya daya listrik bertambah dan tidak mati lampu lagi," ujarnya.

Sembako tersebut disediakan PLN sebanyak 1.000 paket untuk warga sekitar lokasi PLTB.

Berdasarkan data, pembangkit listrik tenaga angin ini berkapasitas ?5 megawatt (MW) dan resmi masuk ke sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan pada 4 April 2018.

Sebanyak 30 "wind turbin generator (WTG) yang terpasang di PLTB Sidrap telah menghasilkan energi listrik untuk Sistem Sulawesi Bagian Selatan.

Tingkat kandungan dalam negeri PLTB tersebut sekitar 40 persen dan proyek tersebut menyerap sekitar 1.150 tenaga kerja.

Di lahan seluas 100 hektare, telah terpasang 30 turbin dengan ketinggian 80 meter dan baling-baling sepanjang 57 meter.

Daerah ini kini menjadi salah satu wisata untuk masyarakat di Sulawesi Selatan, letaknya berjarak sekitar 150 km dari Kota Makassar.

Baca juga: Presiden dijadwalkan resmikan PLTB Sidenreng Rappang besok

Humas PLN Wilayah Sulselrabar Rosita Zulkarnain mengatakan, tidak hanya PLTB Sidrap 75 MW, PLTU Punagaya dengan kapasitas 2x100 MW serta PLTU IPP Jeneponto eskpansi 2x135 MW juga diresmikan secara langsung melalui layar lebar atau teleconference sekaligus groundbreaking PLTU Sulsel Barru 2, 100 MW dan PLTB Tolo Jeneponto 72-PLTMG Luwuk 40 MW.

PLTB Tolo di Kabupaten Jeneponto, Sulsel, dilengkapi dengan 20 turbin dengan kapasitas masing-masing mencapai 3,6 MW. Bilah kincir itu berukuran 64 meter dengan lebar 5 meter, sedangkan tinggi tiangnya mencapai 185 meter.

Secara teknologi, kemampuan PLTB Tolo Jeneponto sama dengan PLTB Sidrap. Namun energi listrik yang dihasilkan per turbin lebih besar dibanding PLTB Sidrap karena perbedaan kondisi angin di masing-masing daerah.

Peresmian itu juga akan dihadiri Manteri BUMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Ignasius Jonan Jonan, Direktur Utama PLN Sofyan Basir, anggota DPR, Penjabat Gubernur Sulsel Soni Sumarsono, dan Bupati Sidrap Rusdi Masse serta jajaran direksi PLN.

"Total daya listrik yang diresmikan hari ini sebesar 545 MW di wilaya Sulawesi Bagian Selatan," kata Rosita Zulkarnain.

Baca juga: PLTU Punagaya-Jeneponto siap diresmikan presiden

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024