Makassar (Antaranews Sulsel) - Empat petinju Sulawesi Selatan (Sulsel) meraih tiket menuju partai final setelah mengalahkan lawan-lawannya di babak semifinal pada Kejuaraan Tinju antar-PPLP dan SKO se-Indonesia yang berlangsung di Sport Center, kota Bengkulu, Senin.

Pelatih tinju PPLP Sulsel Abdi Amahoru dikonfirmasi dari Makassar, Selasa, mengatakan empat atlet itu masing-masing Nurul Annisa Amahoru (kelas 48kg putri), Ariel Sharon Latuheru (46kg putra), Abraham Masihor (50kg putra) serta Muh Ricky Pratama yang turun di kelas 48kg putra.

"Selanjutnya keempat petinju Sulsel ini akan bertarung memperebutkan medali emas hari ini," katanya.

Ia menjelaskan, perjuangan atlet Sulsel di kejuaraan ini cukup berat. Lawan-lawan yang dihadapinya dari daerah lain merupakan petinju muda potensial.

"Namun berkat ketekunan, semangat dan optimisme tinggi mereka mampu mengalahkan lawan-lawannya. Dan itu terbukti. Cita-cita empat petinju kami lolos ke final tercapai," jelasnya.

Di partai semifinal Nurul Annisa Amahoru yang turun di kelas 50 Kg Nurul mengubur mimpi petinju Zahwa Dona dari Banten. Di final ia sudah ditungu petinju putri Kalimantan Timur (Kaltim) Sintika.

Sementara itu petinju lainnya yang melaju ke final yakni Ariel Sharon Latuheru. Bertanding di kelas 46 Kg Ariel mengandaskan Yusril Ilahi wakil dari Sumatera Barat (Sumbar). Di partai puncak Ariel akan berhadapan petinju muda asal Kalimantan Selatan (Kalsel) Rifka Adesti.

Petinju lainnya yakni Abraham Masihor menambah jumlah atlet Sulsel yang melaju ke partai puncak. Ia melaju ke final setelah menumbangkan petinju Kalsel Muh Akbar di kelas 52 Kg.

Di final, putra mantan petinju Sulsel peraih medali emas di PON, Dufri Masihor ini akan berhadapan Akin Hardinda dari Riau.

Petinju putra lainnya di kelas 48 Kg, Ricky Pratama juga mengukir prestasi setelah menumbangkan Caca Pranata wakil dari Sumatera Barat (Sumbar). Di final ia akan menghadapi lawan tangguh wakil dari Nusa tenggara Timur (NTT) Calvin Sir.

Sementara itu Sulsel sudah dipastikan membawa pulang tiga medali perunggu . Masing-masing melalui Andi Reza Ardhani yang kalah dari petinju tuan rumah, Bengkulu Anisa Ramadhani di kelas 46 Kg putri. Dua petinju lainnya yakni Fitri yang turun di kelas 54 Kg kalah atas petinju Papua, Yusulina Balandina Matibuai. Sementara ?Arham di kelas 49kg kalah dari petinju Riau, Daniel Tamba.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Sulsel, Sri Endang Sukarsih mengaku bangga melihat capaian yang diraih oleh atlet-atlet binaan PPLP Sulsel.

"Saya merasa bangga dan berterimakasih atas prestasi yang telah dicapai oleh para siswa PPSL Sulsel. Saya berharap di partai final keempat atlet bisa meraih prestasi tertinggi di kejuaraan ini,"harap Sri Endang.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024