Makassar (Antaranews Sulsel) - Ketua DPRD Sulawesi Selatan sekaligus Ketua Harian DPD I Golkar Sulsel, HM Roem akhirnya mendapat restu untuk maju bertarung pada pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 2019.

"Sudah (diizinkan), tidak ada masalah. Dari hasil pertemuan, semuanya terpulang kepada saya," kata Roem di Makassar, Kamis.

Dirinya menyampaikan telah bertemu dengan Pelaksana tugas DPD I Golkar Sulsel, Nurdin Halid atas niatannya untuk mencalonkan, sebab sebagai persyaratan harus mundur dari kepengurusan partai untuk bisa melanjutkan perjuangan ke senayan.

Selain itu, mantan bupati Sinjai ini mengemukakan telah berkonsultasi dengan pengurus Golkar Sulsel serta ketua Golkar Sulsel dengan menerima berbagai pertimbangan positif.

Kendati demikian, Roem menjelaskan bahwa dirinya tidak ingin terburu-buru menyatakan mundur secara resmi dari kepengurusan Partai Golkar Sulsel.

Hal ini disebabkan belum ada Petunjuk Pelaksana atau Juklak yang dikeluarkan KPU tentang pengurus partai maju menjadi bakal calon DPD harus mundur secara permanen.

"Saat ini KPU sebagai penyelenggara tidak memaksakan, karena Juklak belum ada. Tapi kalau maju sebagai calon memang aturannya harus masukkan (pengunduran diri) sebelum penetapan," papar dia. 

Mengenai penggantinya di partai berlambang pohon ridang itu, Roem enggan berkomentar terlalu jauh, namun menyerahkan sepenuhnya kepada partai dan Nurdin Halid sebagai Ketua Golkar Sulsel.

Meski begitu, di tubuh Golkar Sulsel banyak figur yang memilki kemampuan serta bisa menjalankan roda organisasi dengan baik seperti pendahulunya.

"Di Golkar ada banyak, dunia ini bukan hanya saya saja, tapi itu nantilah dibahas karena memutuskan itu ketua," kata dia.

Sebelumnya Roem sempat gamang setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) melarang pengurus partai politik maju sebagai bakal calon DPD.

Dan di saat bersamaan ketua harian DPD I Golkar Sulsel ini sudah menyerahkan berkas dukungan KTP elektronik ke KPU Sulsel sebagai persyaratan dukungan untuk diverifikasi faktual.

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Amirullah
Copyright © ANTARA 2024