Makassar (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Muhammad Roem mengatakan kegiatan F8 ( fashion, food, fiction writer dan fonts, fine art, folks, fusion music, flora and fauna, dan film) mampu menggerakkan industri ekonomi kreatif di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan.
"Ratusan para pelaku industri ekonomi kreatif di kota Anging Mammiri ini kembali bergerak setelah sempat tiarap saat pandemi COVID-19," kata Roem di Makassar, Sabtu.
Dia mengatakan sektor ekonomi kreatif banyak terlibat dalam F8 misalnya di bidang seni itu dapat disaksikan sejak pembukaan F8 hingga pada saat penutupan nanti 27 Agustus 2023.
Sebagai gambaran, di pelataran Pantai Losari terdapat pentas seni lukis yang dilakukan para seniman muda Kota Makassar.
Selain itu juga terdapat industri pelaku ekonomi kreatif lainnya di kawasan kegiatan F8 di bidang kriya dengan harga terjangkau untuk dibawa pulang ke rumah.
Hal itu dibenarkan salah seorang pengunjung, Arif Rahman.
Dia menyebut para pelaku industri ekonomi kreatif ini umumnya menawarkan produk -produk khas Sulawesi Selatan.
"Tentunya dengan produk khas Sulsel ini akan menjadi daya tarik tersendiri yang menarik bagi wisatawan Nusantara dan wisatawan mancanegara," ujarnya.
Berita Terkait
Pengamat politik nilai atmosfer Pilkada Makassar jauh berbeda dibanding sebelumnya
Rabu, 1 Mei 2024 7:23 Wib
Partai Nasdem melirik dai masuk bursa Pilwalkot Makassar
Selasa, 30 April 2024 22:56 Wib
KPU Makassar : Pendaftar calon PPK Pilkada Wali Kota Makassar capai 475 orang
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Bawaslu Makassar masih butuh lima orang anggota Panwascam
Senin, 29 April 2024 23:55 Wib
Pemprov Sulsel ingatkan kabupaten/kota menyiapkan cadangan pangan
Senin, 29 April 2024 20:39 Wib
Polisi tangkap pelaku pembakar rumah mertuanya di Bontoala Makassar
Senin, 29 April 2024 18:18 Wib
Kemenperin : Pendidikan vokasi jadi kunci lahirkan SDM industri yang kompeten
Senin, 29 April 2024 15:12 Wib
Pemkot Makassar menerima sertifikat elektronik dari Menteri AHY
Minggu, 28 April 2024 22:58 Wib