Sinjai (Antaranews Sulsel) - Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa mencanangkan Kampung KB di Dusun Barue, Desa Gantarang, Kabupaten Sinjai, Kamis.
Selain mencanangkan kampung KB, Bupati Sinjai pada kegiatan tersebut juga meresmikan Rumah Dataku Dusun Palampang Desa Mattunrung Tellue dan Dusun Barue serta mengukuhkan Forum Anak Desa Mattunrung Tellue dan Gantarang, Kecamatan Sinjai Tengah.
Bupati Sinjai dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan Perwakilan BKKBN Sulawesi Selatan, karena pembentukan Kampung KB ini mempunyai peran yg sngat penting baik sebgai suatu inovasi strategis dalam program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan Keluarga secara utuh dan terintegrasi harus dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat ditingkat desa melalui dusun untuk mewujudkan keluarga berkualitas.
Selain itu, memadukan konsep program KB dengan program pembangunan lainnya seperti pensisikan, kesehatan dan lainnya.
"Saya harap partisipasi dan keterlibatan semua pihak untuk menyukseskan program kampung KB ini, karena sesuai visi misi kami yaitu terwujudnya masyarakat Sinjai yang mandiri, berkeadilan dan religius melalui peningkatan Kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing," ujarnya Bupati.
Andi Seto menambahkan program ini sejalan dengan program 100 hari di sektor Dinas P3AP2KB yaitu menghadirkan program MoU kampanye Stop Perkawinan usia anak, peningkatan peran serta organisasi perempuan bidang keterampilan, kesehatan dan Politik serta penguatan kampung kb melalui pencanangan kampung kb, peresmian Rumah Data dan Pengukuhan Forum Anak.
"Kesuksesan program ini dapat tercapai bila semua pihak secara aktif bersama bergerak berpartisipasi dengan mengintegrasikan programnya secara optimal," ungkap Bupati Sinjai.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (P3AP2KB) Kabupaten Sinjai Hj Mas Ati mengatakan Kampung KB adalah wilayah setingkat RW/dusun yang memiliki kriteria tertentu dan terdapat keterpaduan program kependudukan, KB, pembangunan keluarga dan sektor terkait yang direncanakan, dilaksanakan dan dievaluasi oleh dan untuk masyarakat.
Menurut Mas Ati, pemerintah dan lembaga non pemerintah serta swasta berperan dalam fasilitasi, pendampingan dan pembinaan, sebanyak 13 kampung KB telah dicanangkan di kabupaten ini.
Sementara, Kepala BKKBN Sulsel yang diwakili Amirul Hamka menyampaikan terima kasih atas komitmen dan dukungan pemerintah Kabupaten Sinjai terhadap program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga khususnya pembentukan kampung KB yang merupakan arahan Presiden Joko Widodo sebagai suatu program mendukung Nawacita yang merupakan prioritas pembangunan cita ke 3 yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dan cita 5 yaitu meningkatkn kualitas hidup manusia Indonesia.
"Kami berharap semua pihak baik pemerintah, swasta maupun masyarakat berperan dan berpartisipasi aktif dalam memajukan kampung KB," tutur Amirul Hamka.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Ketua DPRD Sinjai, Kajari Sinjai, Dandim 1424, Kapolres Sinjai, Perwakilan BKKBN Sulsel, Kepala OPD, Staf Ahli, Asisten, Kabag serta Camat.
Selain mencanangkan kampung KB, Bupati Sinjai pada kegiatan tersebut juga meresmikan Rumah Dataku Dusun Palampang Desa Mattunrung Tellue dan Dusun Barue serta mengukuhkan Forum Anak Desa Mattunrung Tellue dan Gantarang, Kecamatan Sinjai Tengah.
Bupati Sinjai dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan Perwakilan BKKBN Sulawesi Selatan, karena pembentukan Kampung KB ini mempunyai peran yg sngat penting baik sebgai suatu inovasi strategis dalam program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan Keluarga secara utuh dan terintegrasi harus dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat ditingkat desa melalui dusun untuk mewujudkan keluarga berkualitas.
Selain itu, memadukan konsep program KB dengan program pembangunan lainnya seperti pensisikan, kesehatan dan lainnya.
"Saya harap partisipasi dan keterlibatan semua pihak untuk menyukseskan program kampung KB ini, karena sesuai visi misi kami yaitu terwujudnya masyarakat Sinjai yang mandiri, berkeadilan dan religius melalui peningkatan Kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing," ujarnya Bupati.
Andi Seto menambahkan program ini sejalan dengan program 100 hari di sektor Dinas P3AP2KB yaitu menghadirkan program MoU kampanye Stop Perkawinan usia anak, peningkatan peran serta organisasi perempuan bidang keterampilan, kesehatan dan Politik serta penguatan kampung kb melalui pencanangan kampung kb, peresmian Rumah Data dan Pengukuhan Forum Anak.
"Kesuksesan program ini dapat tercapai bila semua pihak secara aktif bersama bergerak berpartisipasi dengan mengintegrasikan programnya secara optimal," ungkap Bupati Sinjai.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (P3AP2KB) Kabupaten Sinjai Hj Mas Ati mengatakan Kampung KB adalah wilayah setingkat RW/dusun yang memiliki kriteria tertentu dan terdapat keterpaduan program kependudukan, KB, pembangunan keluarga dan sektor terkait yang direncanakan, dilaksanakan dan dievaluasi oleh dan untuk masyarakat.
Menurut Mas Ati, pemerintah dan lembaga non pemerintah serta swasta berperan dalam fasilitasi, pendampingan dan pembinaan, sebanyak 13 kampung KB telah dicanangkan di kabupaten ini.
Sementara, Kepala BKKBN Sulsel yang diwakili Amirul Hamka menyampaikan terima kasih atas komitmen dan dukungan pemerintah Kabupaten Sinjai terhadap program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga khususnya pembentukan kampung KB yang merupakan arahan Presiden Joko Widodo sebagai suatu program mendukung Nawacita yang merupakan prioritas pembangunan cita ke 3 yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dan cita 5 yaitu meningkatkn kualitas hidup manusia Indonesia.
"Kami berharap semua pihak baik pemerintah, swasta maupun masyarakat berperan dan berpartisipasi aktif dalam memajukan kampung KB," tutur Amirul Hamka.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Ketua DPRD Sinjai, Kajari Sinjai, Dandim 1424, Kapolres Sinjai, Perwakilan BKKBN Sulsel, Kepala OPD, Staf Ahli, Asisten, Kabag serta Camat.