Dalam siaran pers Kementrian Luar Negeri Malaysia yang dikirim ke media, Selasa, mereka juga mengakui Majelis Belia Malaysia (MBM) sebagai badan induk pemuda yang mewakili pemuda di Malaysia.
Menteri Luar Negeri, Dato¿ Saifuddin Abdullah menerima kunjungan CAYC dan MBM yang diketuai oleh Mohd Zaidi Aziz, Sekjen CAYC dan Jufitri Joha, Presiden MBM pada Selasa, 7 Januari 2019. Pertemuan yang turut dihadiri pegawai-pegawai Kementerian Luar Negeri (KLN) membicarakan perihal gerakan dan pelibatan pemuda dalam hubungan internasional.
Menteri Luar Negeri setuju dengan saran untuk mewujudkan platform pemuda antarabangsa, koordinasi bersama LSM dan lembaga yang terlibat dalam pembangunan pemuda dan menyetujui kerjasama terutama dari segi jaringan serta dukungan teknis dalam mewujudkan program internasional di dalam negeri atau di luar Malaysia.
Pertemuan juga menyarankan agar CAYC diberi ruang dalam Sidang Puncak ASEAN untuk membawa isu dan suara mewakili pemudaa ASEAN kepada pimpinan-pimpinan negara ASEAN. Kemudian menyarankan CAYC diberi sesi menyampaikan saran dan program-program di dalam Musyawarah Menteri-Menteri Pemuda ASEAN (AMMY).
CAYC dan MBM akan bekerjasama rapat bersama Kementrian Luar Negeri terutama dalam menyebar luaskan tentang kesadaran ASEAN di kalangan rakyat Malaysia, khususnya kepada generasi muda.