Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) bersama Tim Penggerak PKK Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), intens menggelar sosialisasi dan mengajak masyarakat, khususnya pemuda, mewujudkan kota rendah karbon atau low carbon city.
Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail saat menghadiri Pemuda Fest yang digelar Dispora Makassar, Sabtu, mengatakan, peran pemuda sangat besar dalam menjalankan beberapa program jangka panjang karena akan menjadi penggerak pada masa depan.
"Low carbon city itu program jangka panjang dan pemuda akan menjadi penggerak mulai dari sekarang untuk kesuksesan program di masa yang akan datang," ujarnya.
Dalam kegiatan yang digelar untuk merayakan semangat dan kreativitas pemuda, Indira memfokuskan perhatiannya pada pentingnya kesadaran lingkungan dalam mewujudkan Makassar Low Carbon City yang telah diprogramkan oleh pemkot.
Indira menegaskan bahwa peran pemuda sangatlah penting dalam menciptakan sebuah kota yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Dia menyoroti upaya menjaga lingkungan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk para pemuda.
"Isu low carbon ini isu yang sudah mendunia. Kita berharap masyarakat bisa memahami agar target pengurangan karbon menjadi hal yang nyata," ucap Indira.
Selain itu dalam interaksi langsung dengan para pemuda, Indira juga berbagi gagasan dan ide-ide untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat.
Ia menekankan pentingnya mengurangi emisi karbon yang dapat dimulai dari kesadaran menjaga lingkungan sekitar dengan melakukan hal-hal kecil.
"Mulai dari membuang sampah pada tempatnya, memilah-milah sampah, mengurangi penggunaan plastik, sampai memanfaatkan barang-barang bekas," bebernya.
"Pemuda ini harapan kita semua, pemuda Kota Makassar berkumpul di sini, kita sama-sama bangkit, lebih inspiratif, lebih kreatif untuk memikirkan apa yang bisa kita perbuat ke depannya untuk kota kita," katanya.
Pemuda Fest menjadi momentum yang tepat untuk menggalang semangat para pemuda dalam mewujudkan Makassar Low Carbon City.
Melalui berbagai kegiatan seperti diskusi, berbagai lomba, hingga workshop dan pameran, Indira berharap para pemuda dapat terus berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mewujudkan Kota Makassar yang lebih ramah lingkungan.
