PKK Sulbar serahkan bantuan sarana air bersih di Letawa Pasangkayu
Mamuju (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sulawesi Barat (Sulbar) menyerahkan bantuan sarana dan prasarana air bersih kepada kelompok masyarakat di Desa Letawa, Kabupaten Pasangkayu.
"Bantuan ini merupakan program dari Pemprov Sulbar melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) bekerja sama dengan TP PKK," kata Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Sulbar Sofha Marwah Bahtiar, di Pasangkayu, Senin.
Bantuan tersebut diserahkan langsung Shofa Marwah bersama Kepala Dinas Perkim Sulbar Syaharuddin. Program bantuan itu, lanjut Sofha Marwah, bertujuan sebagai pemberdayaan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
"Penyediaan air bersih sangat penting bagi masyarakat, utamanya bagi ibu hamil dan balita yang sangat rentan dari gangguan kesehatan, salah satunya penyakit diare," kata dia.
Ia menyampaikan pemberian bantuan sarana dan prasarana air bersih tersebut, juga sudah dilakukan di beberapa kabupaten di Sulbar, antara lain di Kabupaten Polewali Mandar dan Majene.
"Kami berharap bantuan sarana dan prasarana air bersih ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat, sebab kita tahu bersama di Sulbar penyediaan air bersih ini sangat terbatas dikarenakan banyak mengandung zat kapur," ucapnya.
Sementara Kepala Dinas Perkim Sulbar Syaharuddin menyampaikan jenis bantuan yang diberikan berupa pembangunan air sarana bersih, mulai dari sumur bor, air bersih, dan tandon air berkapasitas 2.400 liter, serta tempat wudhu.
"Bantuan ini kami serahkan kepada kelompok masyarakat Takumpisi. Kami berharap fasilitas tersebut tetap terjaga dan terawat dengan baik," kata Syaharuddin.
Pemberian bantuan sarana dan prasarana air bersih itu, kata dia, telah dilakukan di lima kabupaten di Sulbar yaitu, Kabupaten Mamuju, Pasangkayu, Polewali Mandar, Majene, dan Kabupaten Mamasa.
Kepala Dusun Takumpisi Busman Amin mengakui selama ini masyarakat di Dusun Takumpisi, Desa Letawa, Kecamatan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, cukup kesulitan mendapatkan air bersih.
"Alhamdulillah kami bersyukur dengan adanya sarana dan prasarana air bersih ini, sehingga masyarakat Takumpisi sangat terbantu. Kami berharap program ini dapat terus berlanjut," katanya.
"Bantuan ini merupakan program dari Pemprov Sulbar melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) bekerja sama dengan TP PKK," kata Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Sulbar Sofha Marwah Bahtiar, di Pasangkayu, Senin.
Bantuan tersebut diserahkan langsung Shofa Marwah bersama Kepala Dinas Perkim Sulbar Syaharuddin. Program bantuan itu, lanjut Sofha Marwah, bertujuan sebagai pemberdayaan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
"Penyediaan air bersih sangat penting bagi masyarakat, utamanya bagi ibu hamil dan balita yang sangat rentan dari gangguan kesehatan, salah satunya penyakit diare," kata dia.
Ia menyampaikan pemberian bantuan sarana dan prasarana air bersih tersebut, juga sudah dilakukan di beberapa kabupaten di Sulbar, antara lain di Kabupaten Polewali Mandar dan Majene.
"Kami berharap bantuan sarana dan prasarana air bersih ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat, sebab kita tahu bersama di Sulbar penyediaan air bersih ini sangat terbatas dikarenakan banyak mengandung zat kapur," ucapnya.
Sementara Kepala Dinas Perkim Sulbar Syaharuddin menyampaikan jenis bantuan yang diberikan berupa pembangunan air sarana bersih, mulai dari sumur bor, air bersih, dan tandon air berkapasitas 2.400 liter, serta tempat wudhu.
"Bantuan ini kami serahkan kepada kelompok masyarakat Takumpisi. Kami berharap fasilitas tersebut tetap terjaga dan terawat dengan baik," kata Syaharuddin.
Pemberian bantuan sarana dan prasarana air bersih itu, kata dia, telah dilakukan di lima kabupaten di Sulbar yaitu, Kabupaten Mamuju, Pasangkayu, Polewali Mandar, Majene, dan Kabupaten Mamasa.
Kepala Dusun Takumpisi Busman Amin mengakui selama ini masyarakat di Dusun Takumpisi, Desa Letawa, Kecamatan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, cukup kesulitan mendapatkan air bersih.
"Alhamdulillah kami bersyukur dengan adanya sarana dan prasarana air bersih ini, sehingga masyarakat Takumpisi sangat terbantu. Kami berharap program ini dapat terus berlanjut," katanya.