Makassar, (Antaranews Sulsel) - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menyebut guru merupakan pondasi utama dalam membentuk karakter generasi muda bangsa selanjutnya.
"Generasi pelanjut kita sangat penting. Guru adalah pondasinya. Kita harus siap menuju generasi kuat guna merebut masa depan lebih baik," paparnya saat gebyar hari pendidikan di lapangan Hasanuddin, Sulawesi Selatan, Minggu.
Menurut dia pada kesempatan itu menyampaikan mengapa guru adalah pondasi, karena merekalah generasi itu terbentuk dengan baik yang selanjutnya menjadi pemimpin di masa depan.
Selain itu pihaknya berkomitmen untuk memperkuat peranan para guru dengan memperhatikan kesejahteraannya. Meskipun saat ini sebagian guru-guru sudah mulai hidup mapan.
"Kalau saya panggil guru rapat, diparkiran penuh dengan mobilnya. Artinya, itu sudah sejahtera. Guru honor pun demikian karena sudah ada P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) digagas pemerintah pusat. Insya Allah, semua terealisasi dengan baik," ujarnya.
Pria akrab disapa Danny Pomanto ini berharap, guru-guru mesti memberikan pengajaran yang terbaik bagi bibit generasi pelanjut di masa depan, agar mereka bisa menjadi pemimpin yang bijak, tegas dan memiliki karater yang baik.
"Hadirnya pak Menteri Pendidikan di sini menjadikan semangat tersendiri untuk melihat langsung antusias para guru khususnya di kota Makassar. Sinergitas yang memang harus diperlukan antar pusat dan kabupaten kota," tambah Danny.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan menyelenggarakan Gebyar Pendidikan di sekaligus jalan sehat di kawasan Car Free Day atau hari bebas kendaraan, jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar.
Kegiatan dihadiri Mendikbud Muhadjir Efendi, Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Wakil Walikota Makassar Syamsu Rizal, dan sejumlah Forkopimda Sulsel serta para pelajar mulai dari pendidikan anak usia dini, sampai sekolah menengah atas.
"Generasi pelanjut kita sangat penting. Guru adalah pondasinya. Kita harus siap menuju generasi kuat guna merebut masa depan lebih baik," paparnya saat gebyar hari pendidikan di lapangan Hasanuddin, Sulawesi Selatan, Minggu.
Menurut dia pada kesempatan itu menyampaikan mengapa guru adalah pondasi, karena merekalah generasi itu terbentuk dengan baik yang selanjutnya menjadi pemimpin di masa depan.
Selain itu pihaknya berkomitmen untuk memperkuat peranan para guru dengan memperhatikan kesejahteraannya. Meskipun saat ini sebagian guru-guru sudah mulai hidup mapan.
"Kalau saya panggil guru rapat, diparkiran penuh dengan mobilnya. Artinya, itu sudah sejahtera. Guru honor pun demikian karena sudah ada P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) digagas pemerintah pusat. Insya Allah, semua terealisasi dengan baik," ujarnya.
Pria akrab disapa Danny Pomanto ini berharap, guru-guru mesti memberikan pengajaran yang terbaik bagi bibit generasi pelanjut di masa depan, agar mereka bisa menjadi pemimpin yang bijak, tegas dan memiliki karater yang baik.
"Hadirnya pak Menteri Pendidikan di sini menjadikan semangat tersendiri untuk melihat langsung antusias para guru khususnya di kota Makassar. Sinergitas yang memang harus diperlukan antar pusat dan kabupaten kota," tambah Danny.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan menyelenggarakan Gebyar Pendidikan di sekaligus jalan sehat di kawasan Car Free Day atau hari bebas kendaraan, jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar.
Kegiatan dihadiri Mendikbud Muhadjir Efendi, Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Wakil Walikota Makassar Syamsu Rizal, dan sejumlah Forkopimda Sulsel serta para pelajar mulai dari pendidikan anak usia dini, sampai sekolah menengah atas.