Mamuju (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enny Angraeni mengatakan masih dibutuhkan kerja keras semua pihak untuk mewujudkan target-target prioritas pembangunan hingga 2020.
"Capaian pembangunan yang dirasakan saat ini, masih perlu ditingkatkan, sehingga diperlukan kerja keras dari kita semua," kata Enny di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan, diperlukan partisipasi semua pihak dimulai dari proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi, bahkan partisipasi dalam memelihara hasil-hasil pembangunan sehingga terbangun rasa memiliki oleh semua pihak, agar keberhasilan dan keberlanjutan pembangunan tetap terjaga.
Menurut dia terdapat lima poin prioritas pembangunan untuk tahun 2020 yang harus diwujudkan diantaranya, peningkatan derajat pendidikan dan kesehatan, pengentasan kemiskinan, penguatan konektivitas wilayah dan pembangunan berkelanjutan, pertumbuhan ekonomi inklusif, dan tata kelola pemerintahan modern.
"Untuk itu, saya tekankan antara lain, diperlukan akselerasi, adanya upaya-upaya percepatan dalam mencapai visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2017-2022, khususnya untuk tahun 2020 yang diharapkan menjadi momentum bagi Sulawesi Barat untuk maju," katanya.
Selain itu, rencana kerja pemerintah harus selaras dengan target yang ingin dicapai dalam RPJMD terutama untuk tahun 2020, sehingga terwujud perencanaan pembangunan yang komprehensif, terarah, terukur, dan berkelanjutan.
"Hal lain yang ditekankan adalah, mencegah program dan kegiatan yang saling tumpang tindih agar efisiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan dapat tercapai," katanya.
Ia mengatakan, birokrasi yang profesional, dengan aparat yang selalu meningkatkan kompetensi, berkualitas, disiplin, memiliki etos kerja yang tinggi dalam melaksanakan berbagai program pembangunan dan pelayanan publik harus diwujudkan. "Dengan, meningkatkan koordinasi, sinkronisasi dan sinergi antarpihak terkait dalam pelaksanaan pembangunan," katanya.*
"Capaian pembangunan yang dirasakan saat ini, masih perlu ditingkatkan, sehingga diperlukan kerja keras dari kita semua," kata Enny di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan, diperlukan partisipasi semua pihak dimulai dari proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi, bahkan partisipasi dalam memelihara hasil-hasil pembangunan sehingga terbangun rasa memiliki oleh semua pihak, agar keberhasilan dan keberlanjutan pembangunan tetap terjaga.
Menurut dia terdapat lima poin prioritas pembangunan untuk tahun 2020 yang harus diwujudkan diantaranya, peningkatan derajat pendidikan dan kesehatan, pengentasan kemiskinan, penguatan konektivitas wilayah dan pembangunan berkelanjutan, pertumbuhan ekonomi inklusif, dan tata kelola pemerintahan modern.
"Untuk itu, saya tekankan antara lain, diperlukan akselerasi, adanya upaya-upaya percepatan dalam mencapai visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2017-2022, khususnya untuk tahun 2020 yang diharapkan menjadi momentum bagi Sulawesi Barat untuk maju," katanya.
Selain itu, rencana kerja pemerintah harus selaras dengan target yang ingin dicapai dalam RPJMD terutama untuk tahun 2020, sehingga terwujud perencanaan pembangunan yang komprehensif, terarah, terukur, dan berkelanjutan.
"Hal lain yang ditekankan adalah, mencegah program dan kegiatan yang saling tumpang tindih agar efisiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan dapat tercapai," katanya.
Ia mengatakan, birokrasi yang profesional, dengan aparat yang selalu meningkatkan kompetensi, berkualitas, disiplin, memiliki etos kerja yang tinggi dalam melaksanakan berbagai program pembangunan dan pelayanan publik harus diwujudkan. "Dengan, meningkatkan koordinasi, sinkronisasi dan sinergi antarpihak terkait dalam pelaksanaan pembangunan," katanya.*