Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 Kelurahan Maricayya Kecamatan Mamajang Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu.

Sebelum menyalurkan hak pilihnya, pria disapa akrab Danny Pomanto ini mengajak warga setempat untuk sarapan pagi sebelum mencoblos. TPS 01 tempatnya mencoblos berada di Gedung Baruga Habibie Nur Al-Aqsa berdekatan dengan kediaman pribadinya di Jalan Amirullah.  Di lokasi itu ada dua TPS didirikan yakni TPS 01 dan TPS 02.

Usai sarapan pagi, Danny Pomanto bersama istri Indira Jusuf  Ismail dan putrinya Aura Imandara datang ke TPS setempat dan menunggu panggilan petugas KPPS. Tdak menunggu lama mereka pun mencoblos lima surat suara di bilik suara TPS 01.

Usai menyalurkan hak pilihnya bersama keluarga, Danny memberikan keterangan pers dengan berharap penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2019 dapat berjalan lancar, aman dan damai, mulai dari proses pemungutan hingga perhitungan suara di masing-masing TPS. 
 
"Saya kira Pemilu bukanlah akhir dari dunia dan bukanlah akhir dari segalanya. Kalau menang di sini jangan cepat puas, kalaupun kalah jangan kecewa, karena proses hanya lima tahun. Marilah kita sama-sama menjaga agar pesta demokrasi ini kondusif," paparnya.

Saat ditanya siapa yang didoblos untuk calon legislatif (caleg) DPR RI, mengingat ada dua caleg dari keluarganya maju yakni istri dan putrinya, kata dia, memilih putrinya.

"Saya pilih putri saya, meskipun ada dua pilihan sulit. Selain itu juga sejalan dengan partai, karena saya juga kader dari partai anak saya," ungkapnya sembari tersenyum kepada wartawan.

Selanjutnya mantan Staf Ahli Perencanaan Kota Makassar ini bersiap untuk melakukan pemantauan situasi dan kondisi di sejumlah TPS di wilayah Makassar.
  Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama keluarga menunjukkan jari usai mencoblos di bilik suara TPS 01, kelurahan Maricayya, Kecamatan Mamajang, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (17/4/2019). ANTARA FOTO/Darwin Fatir.

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024