Makassar (ANTARA) - Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar, Munir mengatakan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Makassar akan dimulai pada pertengahan Mei 2019.

"PPDB mulai berlangsung Mei 2019, pelaksanaan PPDB akan mengacu pada Permendikbud Nomor 51 tahun 2019 dan Perwali 74 tahun 2019," ucap Munir di Makassar, Senin.

Sistem zonasi 90 persen yang akan diberlakukan tahun ini, kata Munir akan menyesesuaikan situasi dan kondisi. Sebab, sebaran SMP yang tidak merata di Kota Makassar.

"Sekolah yang berada di wilayah kurang penduduk, maka zonasinya akan bertambah luas agar tak ada sekolah yang kekurangan siswa," katanya.

Misalnya, SMPN 6 Makassar, zonasinya bisa mencapai radius dua kilometer untuk memenuhi daya tampung siswa.

Meski demikian, Wakil Kepala SMP 6 Makassar Bagian Kesiswaan, Muchlis mengaku, pihaknya tidak kunjung menerima petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan PPDB. Alhasil, sekolahnya belum membuka pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada tahun ini.

"Iya PPDB belum mulai, juknis belum kami terima. Musyawarah juga belum. Infonya pertengahan Mei dimulai," kata Muchlis.

Soal sistem zonasi, Muchlis belum bisa berkomentar banyak lantaran belum diterimanya juknis PPDB. Muchlis belum mengetahui pada radius berapa siswa yang akan diterima sekolahnya. Karena itu, Muchlis berharap orang tua siswa bersabar untuk menunggu pelaksanaan PPDB.

Lanjutnya, SMP 6 Makassar akan menerima 288 siswa baru pada tahun ajaran baru nanti. Total kuota ini untuk mengisi sembilan kelas.

"Setiap kelas hanya diisi 32 siswa sesuai aturan dari kementerian," katanya.

Menurutnya, kuota siswa per kelas di SMP 6 Makassar berbeda dengan SMP pada umumnya di kota ini. Umumnya, SMP diisi 36 siswa karena banyaknya lulusan SD.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024