Makassar (ANTARA) - Dinas Pekerjaan (PU) Kota Makassar mengerahkan sekitar 134 orang anggota Satuan Tugas (Satgas) Drainase untuk mengatasi masalah banjir dengan mengangkat endapan sedimen di Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo.
"Daerah Buloa memang salah satu wilayah yang menjadi perhatian kami, makanya begitu cuaca sudah masuk musim panas langsung kita kerahkan ratusan satgas drainase ke lokasi itu," ujar Humas Dinas PU Makassar Hamka Darwis di Makassar, Minggu.
Ia mengatakan, 134 anggota satgas itu dibagi menjadi belasan kelompok dan akan bertugas selama beberapa hari ke depan.
Hamka menyatakan dari jumlah tersebut, pihaknya membagi 12 kelompok yang beranggotakan 11 dan 12 orang anggota satgas. Nantinya, para anggota satgas ini akan menyebar agar pekerjaan bisa rampung dalam beberapa hari.
"Pagi tadi dimulai giat pembenahan saluran drainase di Kelurahan Buloa, kita kerahkan 134 orang satgas yang kemudian dibagi menjadi 12 kelompok. Mereka akan bertugas selama beberapa hari, dengan target rampung insya Allah paling lambat 1 Juli nanti," katanya.
Terkait spesifikasi penugasan, Hamka menjelaskan bahwa sembilan kelompok akan bertugas mengangkat endapan sedimen drainase sedangkan kelompok lainnya melakukan pemeliharaan ringan pada saluran yang mengalami kerusakan.
"Pembenahan infrastruktur ini bentuk dukungan Dinas PU Makassar kepada Kelurahan Buloa yang mengikuti Lomba Kelurahan Terpadu tingkat Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun ini," terangnya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Makassar Muhammad Ansar memaparkan keinginannya agar saluran drainase bisa bersih tanpa sampah maupun endapan sedimen lumpur.
"Kita mau pastikan semua aliran lancar mengalir keluar. Selain itu saluran akan ditutupi dengan plat beton berukuran 50 cm. Sehingga memudahkan warga yang sewaktu-waktu ingin membersihkan drainase," ucapnya.
"Daerah Buloa memang salah satu wilayah yang menjadi perhatian kami, makanya begitu cuaca sudah masuk musim panas langsung kita kerahkan ratusan satgas drainase ke lokasi itu," ujar Humas Dinas PU Makassar Hamka Darwis di Makassar, Minggu.
Ia mengatakan, 134 anggota satgas itu dibagi menjadi belasan kelompok dan akan bertugas selama beberapa hari ke depan.
Hamka menyatakan dari jumlah tersebut, pihaknya membagi 12 kelompok yang beranggotakan 11 dan 12 orang anggota satgas. Nantinya, para anggota satgas ini akan menyebar agar pekerjaan bisa rampung dalam beberapa hari.
"Pagi tadi dimulai giat pembenahan saluran drainase di Kelurahan Buloa, kita kerahkan 134 orang satgas yang kemudian dibagi menjadi 12 kelompok. Mereka akan bertugas selama beberapa hari, dengan target rampung insya Allah paling lambat 1 Juli nanti," katanya.
Terkait spesifikasi penugasan, Hamka menjelaskan bahwa sembilan kelompok akan bertugas mengangkat endapan sedimen drainase sedangkan kelompok lainnya melakukan pemeliharaan ringan pada saluran yang mengalami kerusakan.
"Pembenahan infrastruktur ini bentuk dukungan Dinas PU Makassar kepada Kelurahan Buloa yang mengikuti Lomba Kelurahan Terpadu tingkat Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun ini," terangnya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Makassar Muhammad Ansar memaparkan keinginannya agar saluran drainase bisa bersih tanpa sampah maupun endapan sedimen lumpur.
"Kita mau pastikan semua aliran lancar mengalir keluar. Selain itu saluran akan ditutupi dengan plat beton berukuran 50 cm. Sehingga memudahkan warga yang sewaktu-waktu ingin membersihkan drainase," ucapnya.