Medan (ANTARA) - Rektor Universitas Negeri Medan terpilih periode 2019-2023, Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes mengatakan Unimed meraih predikat kampus terbaik menuju "world class university" karena
adanya komitmen dan kebersamaan.
''Prestasi dan capaian yang telah ditorehkan Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom, MPd mari kita tingkatkan bersama ," kata Syamsul Gultom, di Medan, Kamis.
Selain itu, menurut dia, ke depan agar Unimed dapat menjadi PTN-BH.
"Seluruh civitas Unimed, seluruh guru besar, dosen dan pegawai mari kita bergandengan tangan dan bersama-sama untuk pengembangan kemajuan Unimed menjadi PTN terbaik di kancah nasional maupun dunia," katanya.
Sebelumnya, Rapat Senat Universitas Negeri Medan bersama Menristekdikti di ruang sidang A gedung pusat administrasi Unimed berhasil memilih Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes menjadi rektor di perguruan tinggi negeri itu pada periode 2019-2023, Kamis.
Sementara, Anggota Senat Unimed berjumlah 52 orang, sedangkan yang hadir dalam Rapat Senat bersama Menristekdikti dengan agenda Pemilihan Rektor Unimed periode 2019-2023 itu adalah 51 orang.
Sedangkan satu orang tidak hadir, karena tugas kantor ke Hongkong.
Dalam pemilihan Rektor Unimed, setiap anggota senat memiliki hak 1 suara, sedangkan Menristekdikti memiliki 27 hak suara, yakni 35 persen dari jumlah Senat Unimed.
Hal itu, sesuai aturan Permenristekdikti Nomor 21 Tahun 2018 tentang pengangkatan dan pemberhentian pimpinan PTN.
Anggota Senat Unimed terdiri dari unsur pimpinan yakni Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Direktur PPs, Ketua Lembaga dan Ketua Unit, serta lima orang perwakilan dosen dari setiap fakultas (sesuai statuta Unimed).
Menristekdikti diwakili oleh Ari Hedrarto Saleh, SE, MSi (Kepala Biro SDM Kemenristekdikti) turut menghadiri dan memberikan suara dalam pemilihan tersebut.
Hasil Pemilihan Rektor Unimed periode 2019-2023 adalah 1.Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes memperoleh 78 suara, 2. Dr Martina Restuati, MSi tidak memperoleh suara, dan 3. Dr Marice, M.Hum.
Dengan hasil tersebut, Pimpinan Rapat Senat dan utusan Menristekdikti memutuskan Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes, sebagai Rektor Unimed terpilih untuk masa periode 2019-2023.
adanya komitmen dan kebersamaan.
''Prestasi dan capaian yang telah ditorehkan Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom, MPd mari kita tingkatkan bersama ," kata Syamsul Gultom, di Medan, Kamis.
Selain itu, menurut dia, ke depan agar Unimed dapat menjadi PTN-BH.
"Seluruh civitas Unimed, seluruh guru besar, dosen dan pegawai mari kita bergandengan tangan dan bersama-sama untuk pengembangan kemajuan Unimed menjadi PTN terbaik di kancah nasional maupun dunia," katanya.
Sebelumnya, Rapat Senat Universitas Negeri Medan bersama Menristekdikti di ruang sidang A gedung pusat administrasi Unimed berhasil memilih Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes menjadi rektor di perguruan tinggi negeri itu pada periode 2019-2023, Kamis.
Sementara, Anggota Senat Unimed berjumlah 52 orang, sedangkan yang hadir dalam Rapat Senat bersama Menristekdikti dengan agenda Pemilihan Rektor Unimed periode 2019-2023 itu adalah 51 orang.
Sedangkan satu orang tidak hadir, karena tugas kantor ke Hongkong.
Dalam pemilihan Rektor Unimed, setiap anggota senat memiliki hak 1 suara, sedangkan Menristekdikti memiliki 27 hak suara, yakni 35 persen dari jumlah Senat Unimed.
Hal itu, sesuai aturan Permenristekdikti Nomor 21 Tahun 2018 tentang pengangkatan dan pemberhentian pimpinan PTN.
Anggota Senat Unimed terdiri dari unsur pimpinan yakni Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Direktur PPs, Ketua Lembaga dan Ketua Unit, serta lima orang perwakilan dosen dari setiap fakultas (sesuai statuta Unimed).
Menristekdikti diwakili oleh Ari Hedrarto Saleh, SE, MSi (Kepala Biro SDM Kemenristekdikti) turut menghadiri dan memberikan suara dalam pemilihan tersebut.
Hasil Pemilihan Rektor Unimed periode 2019-2023 adalah 1.Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes memperoleh 78 suara, 2. Dr Martina Restuati, MSi tidak memperoleh suara, dan 3. Dr Marice, M.Hum.
Dengan hasil tersebut, Pimpinan Rapat Senat dan utusan Menristekdikti memutuskan Dr Syamsul Gultom, SKM, M.Kes, sebagai Rektor Unimed terpilih untuk masa periode 2019-2023.