Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan segera membuka kompetisi Sains Madrasah pada puncak acara pelaksanaan event Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Provinsi Sulsel tahun 2019 menjelang peringatan HUT ke-74 kemerdekaan RI.
"Acara bergengsi tahunan bagi Madrasah ini dipusatkan di Kota Makassar, Tepatnya di Madrasah Aliyah Negeri 2 Jalan AP Pettarani Kota Makassar pada Hari Kamis Tanggal 15 Agustus 2019," kata Sekretaris pelaksanaan KSM tingkat Provinsi Sulsel H. Muhammad Kasim di Makassar, Senin (12/8).
Berkaitan dengan hal itu berbagai persiapan terus digenjot penyelesaiannya oleh Panitia Pelaksana yang digawangi oleh Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulsel kerja sama dengan jajaran Kemenag Kota Makassar selaku Tuan Rumah.
Pelaksanaan KSM tingkat Provinsi Sulsel ini progres persiapan panitia sudah memasuki angka 80 persen dan segera dirampungkan sisanya.
Semua Panitia wajib serius menyikapi pelaksanaan KSM ini, karena moment ini merupakan wadah mempersiapkan sebaik-baiknya duta duta terbaik Madrasah dari Sulsel untuk berlaga di tingkat nasional yang rencananya akan digelar di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada September 2019 mendatang.
KSM tahun ini menampilkan hal yang sedikit beda dari KSM tahun sebelumnya, KSM tahun ini berbasis CBT (Computer Based Test), dan dengan waktu pelaksanaan serempak secara nasional.
Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan hasil dan meminimalisir potensi kecurangan. Terlebih lagi kunci jawaban akan diperoleh sejam seusai pelaksanaan secara online.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulsel H Masykur dalam arahannya berharap agar baik panitia, Pengawas maupun Proktor bisa konsentrasi aktif dan bahu membahu menyukseskan pelaksanaan KSM tingkat Provinsi mulai persiapan sampai pelaksanaan. Usahakan jangan ada sekecil apapun yang terlewatkan, tegasnya.
Tahun ini, Jumlah peserta yang akan mengikuti KSM Tingkat Prov Sulsel ini adalah 715 orang dengan bidang Lomba berdasarkan tingkatan pendidikan, untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah (Matematika terintegrasi, Sains IPA Terintegrasi. Madrasah Tsanawiyah (Matematika Terintegrasi, IPA dan IPS terintegrasi), dan untuk Madrasah Aliyah Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, Geografi yang kesemuanya terintegrasi).
Acara pembukaan rencananya dihadiri oleh Gubernur Sulsel, Kakanwil Kemenag Sulsel, Wali kota Makassar, Pejabat dari Ditjen Pendis Kemenag RI, Para Kakankemenag dan Kasi Pendidikan Madrasah Kab/Kota Se-Sulsel, dan Kepala Madrasah Se-Sulsel, jadi diperkirakan Ajang KSM tahun ini bakal dihadiri sebanyak seribuan orang bahkan mungkin lebih.
Kamad MAN 2 Makassar Kaharuddin selaku Tuan Rumah menyampaikan bahwa pihaknya khusus jajaran MAN 2 dan MTsN 1 Makassar menyatakan siap baik secara struktur dan infrastruktur kegiatan termasuk fasilitas tambahan seperti kesiapan fasilitas Listrik, fasilitas Kelas yg semua ber-AC , fasilitas 390 unit komputer, rest area bagi kontingen dari 24 kab/kota se Sulsel serta Booth khusus untuk Madrasah Expo.
Acara KSM nanti juga akan dirangkaikan dengan kegiatan Pembentukan pengurus tingkat provinsi mulai dari KKG, MGMP Madrasah se Sulsel. Jadi Siswanya ikut Lomba, Gurunya ikut Workshop.
"Acara bergengsi tahunan bagi Madrasah ini dipusatkan di Kota Makassar, Tepatnya di Madrasah Aliyah Negeri 2 Jalan AP Pettarani Kota Makassar pada Hari Kamis Tanggal 15 Agustus 2019," kata Sekretaris pelaksanaan KSM tingkat Provinsi Sulsel H. Muhammad Kasim di Makassar, Senin (12/8).
Berkaitan dengan hal itu berbagai persiapan terus digenjot penyelesaiannya oleh Panitia Pelaksana yang digawangi oleh Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulsel kerja sama dengan jajaran Kemenag Kota Makassar selaku Tuan Rumah.
Pelaksanaan KSM tingkat Provinsi Sulsel ini progres persiapan panitia sudah memasuki angka 80 persen dan segera dirampungkan sisanya.
Semua Panitia wajib serius menyikapi pelaksanaan KSM ini, karena moment ini merupakan wadah mempersiapkan sebaik-baiknya duta duta terbaik Madrasah dari Sulsel untuk berlaga di tingkat nasional yang rencananya akan digelar di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada September 2019 mendatang.
KSM tahun ini menampilkan hal yang sedikit beda dari KSM tahun sebelumnya, KSM tahun ini berbasis CBT (Computer Based Test), dan dengan waktu pelaksanaan serempak secara nasional.
Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan hasil dan meminimalisir potensi kecurangan. Terlebih lagi kunci jawaban akan diperoleh sejam seusai pelaksanaan secara online.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulsel H Masykur dalam arahannya berharap agar baik panitia, Pengawas maupun Proktor bisa konsentrasi aktif dan bahu membahu menyukseskan pelaksanaan KSM tingkat Provinsi mulai persiapan sampai pelaksanaan. Usahakan jangan ada sekecil apapun yang terlewatkan, tegasnya.
Tahun ini, Jumlah peserta yang akan mengikuti KSM Tingkat Prov Sulsel ini adalah 715 orang dengan bidang Lomba berdasarkan tingkatan pendidikan, untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah (Matematika terintegrasi, Sains IPA Terintegrasi. Madrasah Tsanawiyah (Matematika Terintegrasi, IPA dan IPS terintegrasi), dan untuk Madrasah Aliyah Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, Geografi yang kesemuanya terintegrasi).
Acara pembukaan rencananya dihadiri oleh Gubernur Sulsel, Kakanwil Kemenag Sulsel, Wali kota Makassar, Pejabat dari Ditjen Pendis Kemenag RI, Para Kakankemenag dan Kasi Pendidikan Madrasah Kab/Kota Se-Sulsel, dan Kepala Madrasah Se-Sulsel, jadi diperkirakan Ajang KSM tahun ini bakal dihadiri sebanyak seribuan orang bahkan mungkin lebih.
Kamad MAN 2 Makassar Kaharuddin selaku Tuan Rumah menyampaikan bahwa pihaknya khusus jajaran MAN 2 dan MTsN 1 Makassar menyatakan siap baik secara struktur dan infrastruktur kegiatan termasuk fasilitas tambahan seperti kesiapan fasilitas Listrik, fasilitas Kelas yg semua ber-AC , fasilitas 390 unit komputer, rest area bagi kontingen dari 24 kab/kota se Sulsel serta Booth khusus untuk Madrasah Expo.
Acara KSM nanti juga akan dirangkaikan dengan kegiatan Pembentukan pengurus tingkat provinsi mulai dari KKG, MGMP Madrasah se Sulsel. Jadi Siswanya ikut Lomba, Gurunya ikut Workshop.