Mamuju (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat berharap capaian tentang partisipasi pemilih di daerah itu pada Pemilu 2019 dapat dipertahankan pada pilkada 2020.
"Partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 di Provinsi Sulbar mencapai 80 persen, semoga partisipasi pemilih ini dapat dipertahankan pada pilkada tingkat kabupaten tahun 2020," kata Koordinator Divisi Partisipasi Masyarakat dan Pendidikan Pemilih KPU Provinsi Sulbar, Adi Arwan Alimin, di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan tahapan pilkada di sejumlah kabupaten di Provinsi Sulbar telah berjalan selama dua bulan terakhir.
"KPU Sulbar juga akan terus mengawal seluruh tahapan pilkada di empat kabupaten di Sulbar dengan memaksimalkan fungsi monitoring dan supervisi terhadap KPU di tingkat kabupaten yang melaksanakan pilkada," kata dia.
Ia mengatakan upaya mempertahankan partisipasi masyarakat dalam pemilihan di daerah setempat itu dengan mengoptimalkan peranan komunitas warga terkait dengan pelaksanaan pilkada pada 23 September 2020.
"Antusias warga Sulbar di Pemilu 2019 telah melampaui target partisipasi pemilih secara nasional, yakni 80 persen, karena di Sulbar memiliki basis komunitas warga yang sangat kuat, antusias warga tersebut semoga seperti pilkada nanti, di samping kualitas pilkada juga mesti ditingkatkan," katanya.
"Partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 di Provinsi Sulbar mencapai 80 persen, semoga partisipasi pemilih ini dapat dipertahankan pada pilkada tingkat kabupaten tahun 2020," kata Koordinator Divisi Partisipasi Masyarakat dan Pendidikan Pemilih KPU Provinsi Sulbar, Adi Arwan Alimin, di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan tahapan pilkada di sejumlah kabupaten di Provinsi Sulbar telah berjalan selama dua bulan terakhir.
"KPU Sulbar juga akan terus mengawal seluruh tahapan pilkada di empat kabupaten di Sulbar dengan memaksimalkan fungsi monitoring dan supervisi terhadap KPU di tingkat kabupaten yang melaksanakan pilkada," kata dia.
Ia mengatakan upaya mempertahankan partisipasi masyarakat dalam pemilihan di daerah setempat itu dengan mengoptimalkan peranan komunitas warga terkait dengan pelaksanaan pilkada pada 23 September 2020.
"Antusias warga Sulbar di Pemilu 2019 telah melampaui target partisipasi pemilih secara nasional, yakni 80 persen, karena di Sulbar memiliki basis komunitas warga yang sangat kuat, antusias warga tersebut semoga seperti pilkada nanti, di samping kualitas pilkada juga mesti ditingkatkan," katanya.