Makassar (ANTARA) - Pemerintah segera melakukan perombakan dan modernisasi Rumah Potong Hewan (RPH) Tamangapa Makassar agar benar-benar representatif untuk dioperasikan.

"Pembangunan RPH ini adalah sharing dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kota. Lokasi yang ada sekarang luasan 6,2 hektare. InsyaAllah dapat diresmikan dan dioperasikan tahun ini," ujar Kepala Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Sulsel Abdul Azis pada rapat koordinasi perencanaan pembangunan RPH Terstandar Modern Tamangapa di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin,

Ia menjelaskan modernisasi RPH Tamangapa dilakukan terutama untuk meningkatkan kualitas daging hasil pemotongan sehingga lebih steril dan bersih lantaran tidak bercampur dengan kotoran atau isi perut sapi.

Termasuk pula akan menambah kapasitas rumah potong ternak tersebut.

Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan untuk mendapatkan daging yang berkualitas, suatu daerah harus memperkuat pengawasan dan memperhatikan kebersihan di RPH.

Hal ini menjadi sangat penting untuk menjamin kesehatan, keamanan, dan kenyamanan masyarakat dalam mengkonsumsi daging ternak.

Ia menjelaskan mengelola RPH secara profesional, memiliki nilai komersil, efisien dan efektif, dengan konsep RPH modern dan sertifikasi halal.

"Kami terus mendukung pengembangan peternakan di Sulsel, salah satunya rumah potong hewan. Perlahan, kita berjalan sesuai SOP yang ada untuk kualitas daging yang baik," ujarnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024