Mamuju (ANTARA) - Komunitas mahasiswa di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat meminta pemerintah memperkuat ekonomi lokal dengan memberikan bantuan kepada pelaku usaha setempat.

"Aspek ekonomi masyarakat, sebagai dampak COVID-19 mesti diatasi pemerintah dengan memberikan bantuan stimulan kepada pelaku usaha home industri ," kata Ketua Komunitas Mahasiswa untuk Perjuangan Rakyat (Komkar) Universitas Tomakaka Kabupaten Mamuju, Muhammad Irfan di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan, dengan memberikan bantuan usaha maka pelaku usaha dapat mengembangkan usaha misalnya untuk pengembangan memproduksi alat-alat kesehatan seperti masker.

Ia juga meminta, pemerintah mesti membantu masyakat membuka lahan baru di sektor pertanian dan perkebunan atau lainnya.

"Pemerintah mesti melakukan pemetaan terhadap potensi sumber daya alam daerah yang dapat digali sebagai penguatan ekonomi lokal," katanya.

Menurut dia, harapan dengan langkah ini selain untuk mengurangi dampak terhadap resesi ekonomi global, juga peluang membuka kesempatan lapangan pekerjaan bagi mereka yang terdampak PHK dan penguatan komoditas produksi pangan di daerah.

"Pandemi COVID-19 semakin hari terus meluas, ini mengakibatkan sebagian perusahaan di Indonesia termasuk Sulbar mengalami penurunan drastis. Akibat dari penurunan ini sebagian besar perusahaan merumahkan karyawannya atau PHK untuk menanggulangi biaya perusahaan, sementara karyawan tidak mendapatkan pesangon," katanya.

Ia juga meminta karyawan di PHK diberikan pesangon untuk menjamin kehidupannya dan menjamin karyawan yang dirumahkan mendapat kembali pekerjannya.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024