Makassar (ANTARA) - Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Selatan akan melaksanakan seleksi calon kepala daerah di 12 kabupaten kota untuk menghadapi Pilkada serentak, dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan Coronavirus Disease (COVID-19).
"Metode seleksi dalam bentuk Seleksi Cakada 12 daerah dilakukan secara tatap muka dengan tetap menerapkan protokol pencegahan COVID-19," ujar Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni’matullah Erbe, di Makassar, Jumat.
Rencananya, fit and proper test atau uji kelayakan itu pada 12 kabupaten/kota dimulai pada 6-10 Juni 2020 bertempat di hotel Claro Kota Makassar.
Ia mengatakan, saat ini sudah ada 40 bakal calon dari 12 kabupaten/kota yang sudah menyatakan diri siap mengikuti tahapan penjaringan dari tim deks Pilkada partai demokrat.
"Sudah 40 bakal calon yang sudah mengkonfirmasi kesiapannya ikut fit and proper test. Untuk persiapan sudah rampung," tambah Wakil Ketua DPRD Sulsel itu.
Sebelumnya, jajaran pengurus Partai Demokrat se-Sulawesi menggelar rapat virtual bersama Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), membahas tentang pelaksanaan Pilkada serentak yang rencananya digelar 9 Desember 2020.
Hadir Ketua DPD dari masing-masing provinsi. Untuk Sulsel, Ketua Ni’matullah Erbe, Sekretaris, Andi Azizah Irma dan Bendahara, Satriya Majid.
Ni’matullah melaporkan program peduli dan berbagi di Sulsel mendapat respon positif dari warga. Saat kebutuhan masyarakat memuncak di tengah pandemi COVID-19, bantuan Partai Demokrat masuk.
“Alhamdulillah, bantuan Partai Demokrat sangat masif, baik DPD, DPC maupun fraksi-fraksi Partai Demokrat di 24 kabupaten kota," katanya.
Soal Pilkada serentak, Ni’matullah melaporkan, mulai Sabtu, 6 Juni 2020 akan dilakukan fit and proper test. Pihaknya telah mengecek kesiapan dan memastikan keseriusan kandidat yang sudah mendaftar di Partai Demokrat.
Merespon hal tersebut, AHY mengapresiasi kinerja jajaran DPD, DPC dan fraksi-fraksi Partai Demokrat Sulsel. Ia berharap, konsolidasi terus dimantapkan. Partai Demokrat harus menjaga positioning di hati masyarakat.
“Di tengah kesulitan rakyat, Partai Demokrat harus senantiasa hadir membantu dan membuktikan kepedulian. Begitu juga saat ada kebijakan pemerintah yang melanggar konstitusi, Partai Demokrat harus bersuara,” pesan AHY.
Soal Pilkada 2020, Agus meminta agar seluruh kandidat benar-benar diseleksi dengan baik agar menghasilkan calon yang memiliki kepekaan yang bisa mensejahterakan rakyatnya.
“Tolong diseleksi baik-baik yah pak Ulla, Kita percayakan untuk menyeleksi kandidat yang akan diusung Partai Demokrat," ujar anak Sulung Presiden periode 2004-2014, Susilo Bambang Yudhoyono itu berpesan.