Makassar (ANTARA) - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Selatan akhirnya mengusulkan pembongkaran bangunan Stadion Mattoanging segera dilelang ke Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel setelah perhitungan aset atau proses taksasi dinyatakan rampung sepenuhnya.

Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Sulsel, Muhlis mengaku telah mendapat hasil taksasi dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanian (Perkimtan) yang telah diserahkan ke BKAD untuk selanjutnya dilelang. Namun, hasilnya masih bersifat rahasia.

"Kita serahkan ke biro pengadaan untuk dilelang, jadi masih rahasia. Rehabilitasi stadion itu butuh dana yang maksimal. Semakin banyak penawaran, semakin bagus," katanya di Makassar, Jumat.

Menurut Muhlis, seluruh bangunan stadion harus dibongkar total. Mengingat struktur bangunan atau beton tidak sanggup lagi menopang untuk pembangunan baru. Apalagi sesuai rencana, stadion tersebut akan menjadi sport center bertaraf internasional.

Ia berharap, BKAD dan biro pengadaan mampu memformulasikan tahapan lelang secara maksimal.

Sementara, Kepala Bidang Verifikasi dan Sertifikasi Disperkimtan Provinsi Sulsel, Irlan Laeba membenarkan bahwa hasil taksasi sudah diserahkan ke Dispora sejak Kamis (13/8/2020). Proses taksasi dilakukan cukup cepat yakni kurang dari dua pekan.

"Nilainya berupa sistem persentasi. Semua item telah dinilai, bahkan tanah timbunannya. Proses lelang kami percayakan ke BKAD," ungkapnya.

Kepala Dispora Sulsel, Andi Arwin Azis menargetkan awal bulan Oktober sudah bisa mulai pembangunan konstruksi. Kata dia, seluruh tahapan proses rehabilitasi Stadion Mattoanging berjalan secara simultan.

Seperti penyusunan dokumen evaluasi lingkungan hidup (DELH), hingga penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal), kemudian Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) pun sudah berproses.

"Tidak ada proses yang terhambat, penyusunan Andalalin sementara dibahas. Proses yang dilakukan kami pastikan berjalan sesuai aturan," katanya

Seperti yang diketahui, anggaran untuk pembongkaran dan rehabilitasi Stadion Mattoanging butuh Rp1 triliun. Sementara, anggaran yang sudah tersedia dari APBD Sulsel baru Rp 200 miliar.

Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah bahkan telah menjamin dan bertanggung jawab akan anggaran.

"Ini hampir Rp1 triliun tapi tahun ini kita siapkan 200 miliar. Itu akan segera dimulai pembangunan. Jangan tanyakan sisanya, itu dari mana tanggung jawabnya Gubernur itu pokoknya, poinnya ini harus selesai," kata Nurdin Abdullah.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024