Makassar (ANTARA) - PT Pos Regional X Sulawesi Maluku kini mulai menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) pada wilayah kluster 3 yang merupakan daerah terpencil atau pelosok Sulawesi Selatan.

"Saat ini masih dilakukan penyaluran kluster 3 di wilayah kerja empat kantor dari lima kantor cabang se Sulsel. Pada wilayah Kantor Cabang Bone tidak ada wilayah terpencil," ungkap Manager Kesekretariatan dan Hukum PT POS Regional X Sulama, Slamet Widodo di Makassar, Sabtu.

Sama seperti Keluarga Penerima Manfaat (KPM) lainnya, Slamet mengemukakan bahwa penyaluran BST gelombang II di wilayah kluster 3 ini diberikan langsung selama tiga bulan dengan total nilai Rp900 ribu atau Rp300 ribu setiap bulannya.

Penyaluran kluster 3 ini ditargetkan hingga 30 September 2020 oleh Kemensos, hanya saja, penyaluran gelombang II akan terlambat karena adanya penyaluran susulan pada pembayaran tahap ke enam.

Sehingga tim harus kembali ke lokasi kluster 3 untuk menyalurkan BST susulan tahap ke enam tersebut.

"Sebelumnya, dari Kementerian Sosial hanya memberikan amanah untuk penyaluran tahap 4 dan 5 saja, lalu meminta tahap 6 disalurkan sekaligus. Ini membuat tim kami harus kembali lagi ke daerah terpencil itu, padahal mereka baru tiba dari sana," urainya.

Seperti pada Kantor Pos Makassar, direncanakan penyaluran kluster 3 akan berlangsung hingga 30 September, tetapi hal ini dinilai akan terlambat karena adanya susulan tahap 6.

"Kami sudah turun sejak Rabu (23/09) dan tim sudah mulai merambah wilayahnya masing-masing seperti di Kabupaten Pangkep, semoga kami bisa sesuai target waktu penyaluran. Karena memang medannya juga cukup sulit, jadi ini juga tergantung dari kondisi cuaca dan koordinasi bersama pemerintah setempat," kata Kepala Kantor Pos Makassar, Panglipur Husada.

PT Pos Sulama mencatat realisasi penyaluran BST pada wilayah terpencil di kantor Pos Bulukumba yakni 26,31 persen, sedangkan Pos Palopo baru 0,46 persen di tahap ke 6.

Sementara pada realisasi penyaluran BST Kantor Pos cabang Parepare mencapai 3.444 dari 4.716 alokasi KPM, khusus pada tahap enam. Sedangkan pada Kantor Pos Makassar hingga saat ini belum memperoleh data realisasi penyaluran BST.

"Tim masih di lapangan, kita hanya ada kluster 3 di Kabupaten Pangkep yang jumlahnya 1.880 KPM, sementara masih proses bayar," katanya.

Hingga saat ini, Kantor Pos Makassar mencatat realisasi penyaluran BST mencapai 92,98 persen dengan total alokasi 77.274 KPM dan realisasi hingga 25 September sebanyak 71.847 KPM.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024