Mamuju (ANTARA) - Aktivitas penerbangan di Provinsi Sulawesi Barat berdasarkan dari jumlah pesawat yang berangkat maupun datang melalui Bandar Udara Tampa Padang Kabupaten Mamuju dan Bandar Udara Sumarorong Kabupaten Mamasa meningkat 88,89 persen.
"Pada periode Agustus 2020 kedatangan dan keberangkatan pesawat tercatat 51 unit, jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 88,89 persen dibandingkan Juli 2020 yang tercatat 27 unit," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sulbar, Agus Gede Hendrayana Hermawan di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, jika dibandingkan dengan bulan Agustus tahun sebelumnya, terjadi penurunan sebesar 54,87 persen.
"Jumlah kedatangan dan keberangkatan pada Agustus tahun sebelumnya telah mencapai 113 unit, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat selama bulan Agustus 2020 tercatat 1.630 orang," katanya.
Dibandingkan dengan keadaan bulan sebelumnya di mana jumlah penumpang berangkat sebanyak 822 orang, maka terjadi peningkatan 98,30 persen.
Namun demikian jika dibandingkan dengan kondisi bulan Agustus tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 5.720 orang, maka terjadi penurunan sebesar 71,50 persen.
Sementara itu, lanjutnya, keadaan jumlah penumpang yang datang pada bulan Agustus 2020 sebanyak 1.751 orang atau mengalami peningkatan 131,92 persen jika dibandingkan dengan kondisi bulan Juli 2020 yang tercatat sebanyak 755 orang.
"Bila dibandingkan dengan kondisi bulan Agustus tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 5.321 orang, maka terjadi penurunan sebesar 67,09 persen," katanya.
"Pada periode Agustus 2020 kedatangan dan keberangkatan pesawat tercatat 51 unit, jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 88,89 persen dibandingkan Juli 2020 yang tercatat 27 unit," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sulbar, Agus Gede Hendrayana Hermawan di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, jika dibandingkan dengan bulan Agustus tahun sebelumnya, terjadi penurunan sebesar 54,87 persen.
"Jumlah kedatangan dan keberangkatan pada Agustus tahun sebelumnya telah mencapai 113 unit, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat selama bulan Agustus 2020 tercatat 1.630 orang," katanya.
Dibandingkan dengan keadaan bulan sebelumnya di mana jumlah penumpang berangkat sebanyak 822 orang, maka terjadi peningkatan 98,30 persen.
Namun demikian jika dibandingkan dengan kondisi bulan Agustus tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 5.720 orang, maka terjadi penurunan sebesar 71,50 persen.
Sementara itu, lanjutnya, keadaan jumlah penumpang yang datang pada bulan Agustus 2020 sebanyak 1.751 orang atau mengalami peningkatan 131,92 persen jika dibandingkan dengan kondisi bulan Juli 2020 yang tercatat sebanyak 755 orang.
"Bila dibandingkan dengan kondisi bulan Agustus tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 5.321 orang, maka terjadi penurunan sebesar 67,09 persen," katanya.