Mamuju (ANTARA) - Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Sulawesi Barat Safaruddin Sanusi membenarkan Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat Muhammad Idris terkonfirmasi positif COVID-19.
"Memang benar tetapi itu sudah sekitar dua minggu lalu atau seminggu lalu," kata Safaruddin di Mamuju, Selasa.
Ia menyampaikan, Sekprov Sulbar dinyatakan positif COVID-19 setelah dilakukan tes usap di Jakarta, usai mengikuti MTQ di Padang Sumatera Barat.
"Beliau dari Padang Sumatera Barat kemudian saat di Jakarta dilakukan tes usap dan dinyatakan terindikasi COVID-19, namun tidak bergejala atau OTG (orang tanpa gejala)," terang Safaruddin.
Saat ini tambah dia, Sekprov Sulbar masih menjalani isolasi mandiri di Makassar Sulawesi Selatan.
"Kondisi beliau (Sekprov Sulbar) baik-baik saja karena memang tidak bergejala. Saat ini Pak Sekprov masih menjalani isolasi mandiri di Makassar," kata Safaruddin.
"Memang benar tetapi itu sudah sekitar dua minggu lalu atau seminggu lalu," kata Safaruddin di Mamuju, Selasa.
Ia menyampaikan, Sekprov Sulbar dinyatakan positif COVID-19 setelah dilakukan tes usap di Jakarta, usai mengikuti MTQ di Padang Sumatera Barat.
"Beliau dari Padang Sumatera Barat kemudian saat di Jakarta dilakukan tes usap dan dinyatakan terindikasi COVID-19, namun tidak bergejala atau OTG (orang tanpa gejala)," terang Safaruddin.
Saat ini tambah dia, Sekprov Sulbar masih menjalani isolasi mandiri di Makassar Sulawesi Selatan.
"Kondisi beliau (Sekprov Sulbar) baik-baik saja karena memang tidak bergejala. Saat ini Pak Sekprov masih menjalani isolasi mandiri di Makassar," kata Safaruddin.