Makassar (ANTARA) - Personel Lantamal VI Makassar berhasil menyalurkan bantuan logistik melalui jalur laut kepada warga korban gempa di Desa Karampuang, Kecamatan Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Selasa.

Pendistribusian bahan logistik tersebut dipimpin Komandan Yonmarhanlan VI (Danyonmarhanlan VI) Letkol Marinir Gigih Catur Pramono, dari Dermaga Lanal Mamuju kemudian diangkut menuju Pulau Karampuang dengan menggunakan perahu tradisional milik masyarakat setempat.

Penyaluran bantuan logistik tersebut atas laporan diterima bahwa selama empat hari warga setempat terisolir oleh keadaan akibat dampak bencana gempabumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Jumat dini hari, 15 Januari 2021.

Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VI Makassar Laksamana Pertama TNI Dr Benny Sukandari, mengatakan, terdapat 200 Kepala Keluarga yang terisolir di Pulau Karampuang dan belum tersentuh penerimaan bantuan bahan. Untuk itu, pihaknya langsung bergerak menyaluran bantuan logistik.

"Kami dari Satgas TNI AL langsung turun membantu warga dan datang ke pulau Karampuang untuk menyalurkan bantuan logistik, dengan harapan bisa sedikit meringankan beban masyarakat di sana," kata Danlantamal VI, Benny Sukandari.
  Suasana pengawalan penyaluran bantuan logistik kepada warga Pulau Karampuang, yang sempat terisolir dampak gempa, dari Lanal Mamuju, Sulawesi Barat. FOTO/HO/dokumentasi Lantamal VI Makassar.
Dari keterangan warga setempat, Jaharuddin, menyampaikan terima kasih atas bantuan bahan makanan yang diberikan tersebut, karena memang inilah yang sangat dibutuhkan warga masyarakat Karampuang.

"Sudah empat hari ini, kami menunggu bantuan seperti ini, utamanya beras dan air bersih, karena setelah gempa sumber air bersih dari PDAM untuk minum terputus untuk jalur Karampuang, " katanya.

Proses pengiriman bantuan logistik tersebut dari dermaga Lanal Mamuju menuju ke pulau Karampuang, mendapatkan pengawalan ketat dari prajurit TNI AL agar proses penyaluran berjalan aman dan tepat sasaran kepada masyarakat yang dituju.

 

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024