Makassar (ANTARA) - Pemerintah Sulawesi Selatan siap membantu dan memfasilitasi kebutuhan Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Sentra IKM Barambing, Kabupaten Luwu, guna mempercepat pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID-19.

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman saat meninjau lokasi rumah produksi IKM Barimbing di Luwu, Sabtu, meminta kepada pemerintah Kabupaten Luwu dan pengelola Sentra IKM Barambing untuk melakukan pendataan terhadap fasilitas yang harus mendapat perbaikan dan fasilitas yang harus dioptimalkan.

"Ini sudah ada yang mau mengelola untuk produksi kopi Latimojong, tapi kita minta dulu bisnis plannya, pelemparan berapa, bisa dikelola berapa, dan target market dimana. Karena saya menginginkan ketika dibantu nanti, mesin atau fasilitas lainnya betul-betul terpakai, karena kita harus berpikir matang sekali," urainya.

Andi Sudirman mengapresiasi hadirnya Sentra IKM yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas produksi. Menurutnya, rumah produksi tersebut memiliki fasilitas yang cukup bagus, meski diakui ada beberapa persen lagi yang membutuhkan perbaikan.

"Saya sudah lihat fasilitasnya, bagus sekali fasilitas di sini. Saya bisa bilang 80 persen bagus dan ada 20 persen mungkin minor perbaikan. Tetapi pada intinya di dalam sudah lengkap ada mesin-mesinnya," ujarnya.

Pada kunjungan Andi Sudirman kali ini, ia juga meninjau pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Latimojong, Desa Rante Lajang, Kabupaten Luwu.

Vaksinasi yang digelar untuk guru, pekerja publik, dan tokoh masyarakat Kecamatan Latimojong tersebut sebagai salah satu upaya pemerintah Kabupaten Luwu dalam penanganan COVID-19, khususnya bagi masyarakat di dataran tinggi.

Plt Gubernur Sulsel menyampaikan pelaksanaan vaksinasi merupakan amanat pemerintah pusat untuk memvaksin masyarakat dari kalangan pelayan publik seperti guru, serta masyarakat lanjut usia sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan pemerintah provinsi.

Tidak hanya itu, Andi Sudirman mengungkapkan vaksinasi yang dilakukan khusus untuk kalangan tenaga pengajar juga untuk menghadapi pelaksanaan sekolah tatap muka yang akan dimulai secara bertahap pada Juni mendatang.

Ia mengatakan untuk vaksinasi menghadapi sekolah tatap muka dilakukan bertahap dengan melihat kondisi COVID-19 di wilayah masing-masing daerah berdasarkan zonasi.

"Vaksin ini juga dalam rangka menghadapi pembukaan sekolah secara tatap muka yang dilakukan secara bertahap, dengan melihat zonasi wilayah kabupaten/kota, seperti zona hijau dan sebagainya," jelasnya.
  Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman saat meninjau vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Luwu, Sulsel, Sabtu (27/03/2021). ANTARA Foto/HO-Humas Pemprov Sulsel

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024