Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) melakukan kerjasama dengan Balai Penelitian Tanaman (PBT) Serealia Balitbang Pertanian Maros untuk meningkatkan produksi jagung.
"Kita punya lahan persawahan kebanyakan masih mengandalkan air tadah hujan sehingga kita harap jika lahan sawah yang ada tidak bisa ditanami padi karena cuaca, bisa dialihkan untuk menanam jagung, " kata Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) saat melakukan tanam perdana jagung hibrida di atas tanah seluas 5 hektare milik Pemkab Sinjai di Lingkungan Tanassang, Kelurahan Alehanuae, Kecamatan Sinjai Utara, Sabtu (10/4).
Bupati ASA berharap dengan adanya kerjasama Dinas TPHP Sinjai dengan BPT Serealia Maros bisa meningkatkan produktivitas khususnya jagung di Kabupaten Sinjai di masa-masa yang akan datang.
Selain itu, kendala yang masih kerap dihadapi oleh para petani jagung di Sinjai adalah hama, olehnya itu bupati berharap melalui kerjasama dengan Balai Serealia Maros ini berbagai permasalahan tersebut bisa teratasi.
"kita punya harapan agar masyarakat kita dibantu khususnya petani dalam mengatasi masalah-masalah hama sehingga kita punya harapan semakin banyak masyarakat bisa menanam jagung di Sinjai Apalagi hasilpenelitian jagung dari Balai Serealia ini banyak varietasnya dan memiliki kualitas tinggi, " harapnya.
Sementara itu, Perwakilan BPT Serealia Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kemeterian Pertanian RI Ir. Syahrir Pakki mengatakan siap menjalin kerjasama dengan Pemkab Sinjai dalam upaya meningkatkan produktivitas jagung di Sinjai.
"Kami akan menjadi tenaga pendamping dalam pengembangan jagung baik dalam bentuk pemilihan varietas benih yang cocok maupun terkait dengan teknologi pengembangan jagung," tandasnya.
Sedang Pelaksana Tugas Kadis TPHP Sinjai A Ilham Abubakar mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui jenis varietas jagung hibrida yang memberikaan produksi tinggi pada lahan sawah dataran.
"Melalui penanaman jagung hibrida ini diharapkan kedepan Sinjai melalui Dinas TPHP dapat melakukan penangkaran dan pengembangan jagung hibrida dengan berbagai macam varietas bekerjasama dengan BPT Serealia Maros, " tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati ASA juga melakukan ujicoba sistem penanaman jagung dengan menggunakan sistem modern yaitu dengan mesin tanam jagung.(*/Inf)
"Kita punya lahan persawahan kebanyakan masih mengandalkan air tadah hujan sehingga kita harap jika lahan sawah yang ada tidak bisa ditanami padi karena cuaca, bisa dialihkan untuk menanam jagung, " kata Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) saat melakukan tanam perdana jagung hibrida di atas tanah seluas 5 hektare milik Pemkab Sinjai di Lingkungan Tanassang, Kelurahan Alehanuae, Kecamatan Sinjai Utara, Sabtu (10/4).
Bupati ASA berharap dengan adanya kerjasama Dinas TPHP Sinjai dengan BPT Serealia Maros bisa meningkatkan produktivitas khususnya jagung di Kabupaten Sinjai di masa-masa yang akan datang.
Selain itu, kendala yang masih kerap dihadapi oleh para petani jagung di Sinjai adalah hama, olehnya itu bupati berharap melalui kerjasama dengan Balai Serealia Maros ini berbagai permasalahan tersebut bisa teratasi.
"kita punya harapan agar masyarakat kita dibantu khususnya petani dalam mengatasi masalah-masalah hama sehingga kita punya harapan semakin banyak masyarakat bisa menanam jagung di Sinjai Apalagi hasilpenelitian jagung dari Balai Serealia ini banyak varietasnya dan memiliki kualitas tinggi, " harapnya.
Sementara itu, Perwakilan BPT Serealia Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kemeterian Pertanian RI Ir. Syahrir Pakki mengatakan siap menjalin kerjasama dengan Pemkab Sinjai dalam upaya meningkatkan produktivitas jagung di Sinjai.
"Kami akan menjadi tenaga pendamping dalam pengembangan jagung baik dalam bentuk pemilihan varietas benih yang cocok maupun terkait dengan teknologi pengembangan jagung," tandasnya.
Sedang Pelaksana Tugas Kadis TPHP Sinjai A Ilham Abubakar mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui jenis varietas jagung hibrida yang memberikaan produksi tinggi pada lahan sawah dataran.
"Melalui penanaman jagung hibrida ini diharapkan kedepan Sinjai melalui Dinas TPHP dapat melakukan penangkaran dan pengembangan jagung hibrida dengan berbagai macam varietas bekerjasama dengan BPT Serealia Maros, " tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati ASA juga melakukan ujicoba sistem penanaman jagung dengan menggunakan sistem modern yaitu dengan mesin tanam jagung.(*/Inf)