Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto menjadikan malam Nuzulul Quran sebagai perantara doa untuk memohon kepada Allah SWT agar pandemi COVID-19 segera berakhir.

“Meski dilangsungkan secara virtual, kita harapkan peringatan Nuzulul Quran tetap berjalan khusyuk. Kita berdoa bersama di hari istimewa di bulan suci ini supaya COVID-19 berakhir,” ujar Danny di kediaman pribadinya, Jalan Amirullah, Makassar, Kamis malam.

Meski digelar secara virtual, Pemerintah Kota Makassar tetap menggelar peringatan malam diturunkannya Alquran sebagai malam istimewa yang dianggap harus diperingati, tepatnya pada 17 Ramadhan 1442 Hijriah.

Kegiatan secara virtual ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Makassar dan seluruh Forkopimda serta disaksikan oleh ASN se-Kota Makassar melalui virtual dan live streaming. 

Peringatan Nuzulul Qur’an tingkat Kota Makassar mengusung tema Menjadikan Momentum Nuzulul Qur’an sebagai Landasan Penguatan Imunitas Keimanan dan Ketaqwaan Kita Kepada Allah Swt.

Maka dari itu, Danny mengharapkan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan tetap menjaga protokol kesehatan saat menjalankan ibadah di masjid.

Mendukung itu semua, Danny menciptakan Satgas Raika untuk mengurai keramaian dan mengingatkan masyarakat bahwa pandemi masih ada. 

“Sebagai bagian dari program Makassar Recover. Kami membentuk Satgas Raika (Pengurai Kerumunan) untuk mengimbau warga yang berkerumun dan tidak jaga jarak. Untuk pemilik gedung yang tetap memberikan fasilitas kegiatan yang mengundang kerumunan bisa mendapatkan hukuman pidana dan menutup usahanya,” urai Danny. 

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024