Makassar (ANTARA) - Pemprov Sulawesi Selatan bersama BPK terus memperkuat koordinasi agar dapat menciptakan laporan keuangan yang transparan dan akuntabel.

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Kamis, berharap BPK melakukan pendampingan dalam upaya perbaikan untuk penilaian laporan keuangan tahun 2021 pada 2022.

"Catatan dan rekomendasi dari BPK selalu kami jadikan untuk introspeksi yang lebih matang dan perbaikan-perbaikan yang lebih baik ke depan," katanya pada serah terima jabatan Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulsel dari pejabat lama Wahyu Priyono, kepada pejabat baru Paula Henry Simatupang.

"Untuk menghadirkan tindakan yang terukur, recovery dan proyeksi ke depan," lanjut dia.

Andi Sudirman menegaskan bahwa pihaknya memiliki tujuan yang sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Bagaimana tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel. Sehingga menimbulkan rasa trust (kepercayaan) di masyarakat dan kita bisa bangkit dalam upaya pemulihan ekonomi," ujarnya.

Pemprov Sulsel, kata dia, terus menggenjot perbaikan sistem perekonomian dan upaya penanganan pandemi COVID-19. Dimana angka kesembuhan tertinggi dan kematian terendah secara nasional.

Hal ini bukti kerja sama yang baik serta saling berjibaku untuk kemaslahatan orang banyak.

"Intinya kita bekerja untuk orang banyak. Sistem pemerintahan tetap kembali sesuai visi misi kami untuk Sulawesi Selatan bersih melayani," urainya.

"Kami berharap dengan adanya pendampingan dari BPK Provinsi dan BPK Pusat untuk memberikan masukan yang menjadi stimulan atau vaksin bagi kami untuk meningkatkan imun dalam bekerja lebih baik kedepan," sambungnya.

Anggota VI BPK RI Harry Azhar Azis berharap dukungan para kepala daerah dan pimpinan DPRD Sulsel serta instansi lainnya melalui koordinasi dan komunikasi yang baik. 

Sehingga, kehadiran BPK Perwakilan Provinsi Sulsel di tengah masyarakat dapat dirasakan secara optimal dan dapat mendorong terwujudnya transparansi serta akuntabilitas keuangan negara, serta terwujudnya tujuan bernegara.

"Setiap rupiah (yang dibelanjakan) harus bisa mendatangkan kemakmuran untuk rakyat Sulawesi Selatan," ujar Harry.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024